Puncak Peringatan Hari Stroke Sedunia di Medan, Membangun Kesadaran Melalui CERDIK dan SEGERA

Puncak Peringatan Hari Stroke Sedunia di Medan, Membangun Kesadaran Melalui CERDIK dan SEGERA

Terkini | medan.inews.id | Senin, 28 Oktober 2024 - 10:40
share

MEDAN, iNewsMedan.id- Dalam rangka memperingati Hari Stroke Sedunia yang jatuh setiap bulan Oktober, serangkaian acara bertema Ayo Melangkah! Kalahkan Stroke: Mulai dari Diri Sendiri digelar di Lapangan Ahmad Yani, Medan, Minggu (27/10). Dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan stroke, acara ini menyasar edukasi mengenai gaya hidup sehat dan pengenalan gejala stroke untuk deteksi dini.

Acara dimulai dengan senam pagi yang diikuti oleh pemeriksaan kesehatan untuk mengidentifikasi faktor risiko stroke, termasuk pengukuran tekanan darah, indeks massa tubuh (BMI), kadar glukosa darah, kolesterol, dan asam urat. Setelah itu, Kepala Instalansi PKPRS, Misrah Panjaitan S.Kep., Ners., M.Kep., membuka acara secara resmi, diikuti sambutan dari Ketua PERDOSNI Medan-Sumatera Utara, dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked. (Neu), Sp. N (K), dan perwakilan dari RSUP Haji Adam Malik, Dr. dr. Otman Siregar, Sp. OT (K) Spine, MH yang merupakan Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan RS. Adam Malik.

Dr. Iskandar Nasution, Sp. N(K), FINS, yang menyampaikan penyuluhan kesehatan, menekankan bahwa langkah-langkah pencegahan stroke dapat dilakukan secara mandiri oleh masyarakat.

"Kita bisa mencegah stroke dengan gaya hidup CERDIK, yang meliputi cek kesehatan berkala, enyahkan asap rokok, rajin berolahraga, diet seimbang, istirahat cukup, dan kelola stres," ujarnya.

Selain itu, Dr. Iskandar juga mengingatkan pentingnya mengenali gejala awal stroke yang memerlukan tindakan medis segera. ge"Kami menganjurkan masyarakat untuk mengenali tanda-tanda stroke, seperti senyum tidak simetris, kelemahan pada tubuh, bicara pelo, kebas, gangguan penglihatan, dan sakit kepala hebat. Seluruhnya bisa diingat dengan SEGERA. Jika menemukan gejala tersebut, segera bawa ke rumah sakit," jelasnya.

Penyuluhan dilanjutkan oleh Ns. Lena Parida, S.Kep., Ners., yang memaparkan pentingnya perawatan pasca-stroke bagi kualitas hidup pasien.

Acara yang berlangsung dengan antusias ini turut diisi sesi tanya jawab yang aktif diikuti oleh peserta, dengan doorprize untuk 13 orang peserta terpilih. Kegiatan kemudian ditutup dengan donor darah dan makan siang bersama, sebagai puncak dari peringatan Hari Stroke Sedunia 2024.

Topik Menarik