Pj Bupati Banyumas Buka Bulan Inklusi Keuangan 2024, Hadirkan 370 Lowongan Pekerjaan
PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Penjabat (Pj) Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar, secara resmi membuka Bulan Inklusi Keuangan 2024 yang bertemakan "Akses Keuangan Inklusif Wujudkan Masyarakat Produktif" di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP pada Sabtu (26/10/2024). Dalam sambutannya, Iwan menekankan pentingnya pengembangan UMKM dan industri kreatif sebagai pilar untuk memajukan potensi daerah.
"Banyumas memiliki posisi strategis dan potensi yang luar biasa. Kita perlu menopang daerah sekitar untuk menciptakan lebih banyak peluang kerja. Akses keuangan sering kali menjadi kendala yang menyulitkan masyarakat dalam mencari pekerjaan. Oleh karena itu, manfaatkanlah kesempatan ini dengan sebaik mungkin," ujar Iwan.
Acara yang diselenggarakan secara daring ini merupakan kegiatan yang ketiga kalinya setelah pelaksanaan pada tahun 2019 dan 2021. Acara ini juga menghadirkan job fair dengan partisipasi dari 24 perusahaan, menawarkan 63 posisi dengan total 370 lowongan pekerjaan.
Saya berharap lebih banyak perusahaan di Banyumas Raya yang dapat membuka kesempatan kerja guna mendukung peningkatan lapangan pekerjaan, tambahnya.
Kepala OJK Purwokerto, Riwin Mirhadi, menjelaskan bahwa Bulan Inklusi Keuangan rutin diselenggarakan setiap bulan Oktober untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap berbagai produk keuangan.
OJK memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas sistem keuangan yang berkelanjutan serta melindungi kepentingan konsumen. Kegiatan literasi keuangan dan job fair ini sangat penting untuk mengurangi angka pengangguran di wilayah eks Karesidenan Banyumas, jelas Riwin.
Diharapkan, acara ini memberikan dampak positif bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Banyumas.
Wakil Rektor UMP, Ikhsan Mujahid, turut menyampaikan terima kasih kepada 24 perusahaan yang telah berpartisipasi dalam acara ini.
Kami juga merasa senang melihat kehadiran sekitar 40 UMKM yang ikut serta. Semoga expo ini dapat menarik lebih banyak masyarakat untuk datang ke UMP, ujarnya.
