BP2MI Kirim Ratusan Pekerja ke Korea Selatan, Gaji Menjanjikan!
JAKARTA, iNewsTangsel.id - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) kembali memberangkatkan 196 Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Korea Selatan untuk bekerja di sektor perikanan dan manufaktur. Dengan tambahan ini, total penempatan PMI di Korea Selatan sepanjang 2024 mencapai 7.508 orang.
Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, menjelaskan bahwa hingga pertengahan Oktober 2024, BP2MI telah menempatkan 235.371 PMI melalui berbagai skema, termasuk G to G, P2P, dan mandiri.
"Penempatan mereka sebagian besar di sektor fishing dan manufacture. Angka ini meningkat signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," kata Benny pada pelepasan PMI di Kelapa Gading, Jakarta.
Selain Korea Selatan, BP2MI tengah membuka peluang penempatan PMI di Maladewa dan Sri Lanka. Benny mengatakan bahwa hasil diskusi dengan pihak terkait di Maladewa menunjukkan peluang kerja yang sangat terbuka bagi tenaga kerja Indonesia. "Maladewa memberikan kesempatan luas bagi PMI untuk bekerja di sana," tambahnya.
Benny juga menegaskan bahwa PMI saat ini menjadi penyumbang devisa terbesar kedua bagi negara, dengan total mencapai Rp 227 triliun pada 2023 menurut laporan Bank Indonesia. "Jika ditotal dengan pajak barang, PMI seharusnya menjadi penyumbang devisa nomor satu, melampaui sektor migas," katanya.