Sinergi Mahasiswa Untag Surabaya dan UMKM, Wujudkan Kelurahan Wirausaha Berkelanjutan
SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas kegiatan kemahasiswaan melalui program Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa). Pada Rabu (9/10), dilakukan visitasi internal yang dihadiri oleh Wakil Rektor II Dr. Abdul Halik, MM, bersama Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni, Febby Rahmatullah Masruchdin, S.T., M.T.
Pada tahun 2024, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Fordimapelar mengusung tema besar "Optimalisasi Re-Branding, Digital Marketing, dan Manajemen Audit dalam Mendukung UMKM Kue Kering di Kelurahan Dukuh Menanggal Menuju Kelurahan Wirausaha Berkelanjutan."
Dengan semangat perubahan, 16 mahasiswa dari berbagai jurusan terlibat langsung dengan 11 pelaku UMKM lokal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis digital di Kelurahan Dukuh Menanggal.
Program yang dimulai sejak Juli hingga Oktober ini menjadi bukti nyata sinergi antara akademisi dan masyarakat. Tidak hanya sekadar membantu pelaku usaha dalam branding ulang dan pemasaran digital, Fordimapelar juga memperkenalkan sistem manajemen keuangan modern yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi usaha kecil.
Menurut Rahmania Risky Putri Yonsa, Ketua UKM Fordimapelar, program ini sangat penting untuk mendukung perkembangan UMKM.
"Kami melihat potensi besar Kelurahan Dukuh Menanggal untuk tumbuh menjadi kawasan wirausaha berkelanjutan. Dengan strategi pemasaran digital yang tepat dan manajemen keuangan yang lebih tertata, pelaku usaha bisa lebih kompetitif," ujarnya.
Kolaborasi dengan perangkat kelurahan menjadi salah satu kunci sukses dari program ini. Para mahasiswa terlibat aktif dalam audiensi dengan pelaku usaha, merancang strategi rebranding mulai dari nama, logo, kemasan, hingga pemasaran melalui media sosial seperti Instagram.
“Kami membantu usaha lokal agar lebih menarik di mata konsumen modern,” jelas salah satu mahasiswa Psikologi yang terlibat dalam program tersebut.
Melalui pendekatan berbasis teknologi, harapannya usaha kecil di kelurahan tersebut dapat lebih cepat berkembang dan mampu menjangkau pasar yang lebih luas.
Sinergi Mahasiswa Untag Surabaya dan UMKM yang akan Wujudkan Kelurahan Wirausaha Berkelanjutan. Foto iNewsSurabaya/ist
Selain memperkenalkan inovasi pemasaran, program ini juga mengajarkan pelaku usaha cara mengelola keuangan dengan sistem pembukuan otomatis yang lebih akurat.
Dukungan dari pihak kampus sangat terlihat melalui apresiasi Wakil Rektor II, Dr. Abdul Halik. "Kehadiran mahasiswa Untag Surabaya memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami berharap, program seperti ini terus berkembang dan menjangkau lebih banyak wilayah," ujarnya.
Respon positif juga datang dari pelaku UMKM setempat. Tri Ratnawati, salah satu pengusaha kue kering, menyampaikan rasa syukurnya. "Mahasiswa Untag Surabaya sangat membantu usaha kami. Desain yang mereka buat membuat produk kami lebih menarik dan terlihat profesional. Kami berharap ilmu ini bisa kami teruskan ke pelaku usaha lainnya," ungkapnya.
Melalui PPK Ormawa ini, Untag Surabaya berhasil memperlihatkan bahwa inovasi mahasiswa tak hanya terbatas di ruang kelas, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata bagi pemberdayaan masyarakat dan perekonomian lokal, menciptakan perubahan yang berkelanjutan.