BPJS Kesehatan Purwokerto Gandeng Mahasiswa UMP Sosialisasi Pentingnya Program JKN
PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Selain berfokus pada upaya peningkatan kualitas layanan kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Cabang Purwokerto juga bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto untuk menjadi narasumber dalam kegiatan Pengenalan Program JKN pada Kuliah Elektif di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
“Kegiatan Pengenalan Program JKN bukan hanya menjadi sarana penyebaran informasi. Namun, harapannya dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki jaminan kesehatan yang berkualitas seperti Program JKN,” jelas Kepala BPJS Kesehatan Cabang Purwokerto, Niken Sawitri.
Mengingat peserta dalam kegiatan ini adalah mahasiswa, Niken juga berharap agar mahasiswa dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarluaskan informasi terkait Program JKN kepada masyarakat.
Edukasi merupakan kunci utama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat atas pentingnya Program JKN. Edukasi yang memadai akan membantu masyarakat memahami manfaat, hak, dan kewajiban sebagai peserta JKN sehingga dapat memanfaatkan program ini secara optimal.
Antusiasme mahasiswa dalam kegiatan Pengenalan Program JKN terlihat dari respon positif yang disampaikan Nikko Hafizh Nugroho (21) salah seorang mahasiswa Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
“Kegiatan ini tentu sangat bermanfaat. Kita sebagai mahasiswa mendapatkan pemahaman mendalam mengenai Program JKN dan BPJS Kesehatan sebagai lembaga penyelenggaranya. Program JKN sangat bermanfaat untuk masyarakat sebagai perlindungan ketika membutuhkan pengobatan,” katanya.
Sambutan positif juga ditunjukkan oleh Neysa Fauziyyah Arida (21) seorang mahasiswa lainnya. Menurutnya kegiatan yang dilaksanakan tersebut sangat menarik dan bermanfaat untuk lebih mengenal penyelenggaraan Program JKN.
“Kegiatan ini mendorong kami sebagai mahasiswa kedokteran untuk bisa turut berkontribusi memberikan edukasi atas pentingnya asuransi kesehatan dalam menanggung biaya pengobatan,” tuturnya.
Setiap Warga Negara Indonesia memiliki hak yang sama untuk mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas tanpa memandang status sosial dan ekonomi. Namun, tarif biaya pelayanan kesehatan yang terus mengalami kenaikan tentu menjadi beban finansial bagi masyarakat.
Program JKN yang diselenggarakan BPJS Kesehatan senantiasa berupaya hadir memberikan solusi perlindungan terbaik bagi masyarakat dalam memperoleh akses kesehatan yang adil dan merata. Dalam menghadirkan layanan yang berkualitas, BPJS Kesehatan berkomitmen melaksanakan Tata Nilai Integritas, Kolaborasi, Pelayanan Prima, dan Inovatif (INISIATIF).
Per tanggal 1 September 2024 sebanyak 1.830.368 jiwa atau 98,55 dari total penduduk Kabupaten Banyumas telah terdaftar sebagai peserta JKN. Neysa mengajak kepada masyarakat yang belum mendaftarkan diri agar segera bergabung dengan Program JKN mengingat banyaknya manfaat yang diterima baik manfaat medis maupun non medis.
Manfaat medis yang diterima peserta JKN diberikan sesuai indikasi medis dan tidak dibedakan berdasarkan iuran. Sementara itu, manfaat non medis berupa kelas rawat inap di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL).
Dr. (Can) Nurul Hidayah Resmi Cabut Laporan Pengrusakan Banner Setelah Mediasi oleh Polres Pringsewu
“Kalau masyarakat merasa terbebani dengan iuran rutin yang harus dibayarkan. Mungkin perlu diingat bahwa dengan menjadi peserta JKN ketika sakit maka kita tidak perlu cemas karena biaya pengobatan akan ditanggung secara penuh sesuai ketentuan,” jelasnya.
BPJS Kesehatan senantiasa berupaya memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada seluruh peserta. Pelayanan kesehatan yang diterima peserta JKN dilaksanakan secara berjenjang sesuai indikasi medis dan kompetensi fasilitas kesehatan dimulai dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) kecuali dalam kondisi gawat darurat.
Melalui berbagai inovasi dan peningkatan kualitas layanan dari BPJS Kesehatan, ini menjadi bukti komitmen untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat.
Upaya yang dilakukan salah satunya melalui optimalisasi pemanfaatan kanal layanan tanpa tatap muka dengan Aplikasi Mobile JKN, Care Center 165, VIKA (Call 165), Pandawa 08118165165, dan Website BPJS Kesehatan.