Isak Tangis Iringi Pemakaman 2 Anggota Polres Boyolali Korban Laka Tol Batang
BOYOLALI,iNewsSragen.id - Kesedihan mendalam dirasakan jajaran Polres Boyolali pasca kejadian kecelakaan mobil yang membawa Kapolres AKBP Muhammad Yoga dengan disertai sopir dan ajudan. Laka itu terjadi di KM 346 ruas tol Batang, Jawa Tengah pada, Selasa (1/9/2024) dinihari.
Sopir dan ajudan Kapolres, yakni Bripda Rio Risna Saputra (23) dan Bripda Vabrillian Dean Artono (23) meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. Sedangkan Kapolres mengalami luka-luka dan saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit.
Isak tangis warnai pemakaman jenazah dua anggota Polres Boyolali tersebut. Kedua almarhum sama-sama warga Boyolali, yaitu Bripda Rio warga Kampung Ngadirejo, RT 01/ RW 07, Mojosongo. Sedangkan Bripda Vabrillian warga Dukuh Asem Growong, RT 09/ RW 08, Sembungan, Nogosari.
Almarhum Rio dimakamkan di Makam Kampung Butuh, Kelurahan/Kecamatan Mojosongo. Sementara Vabrillian dimakamkan di Astana Karangjoho, Desa Sembungan, Kecamatan Nogosari.
"Pemakaman dilaksanakan secara dinas kepolisian hari ini juga sekira pukul 14.00 WIB," kata Kasi Humas Polres Boyolali AKP Arif Mudi disela pelaksanaan upacara pemakaman.
Disebutkan, Bripda Rio merupakan anak dari pasangan Aiptu Anang Widodo dan Aris Supriyanti. Almarhum mengabdi sejak 2021 dan menjadi ajudan dua kapolres, yakni AKBP Petrus Parningotan Silalahi dan AKBP Muhammad Yoga.
Upacara persemayaman kedinasan itu dipimpin oleh Kabag Ops Kompol Parwanto, sedangkan Kapolsek Mojosongo AKP Tri Mulyono menjadi inspektur upacara. Ratusan pelayat juga terlihat ikut mengantarkan sampai pemakaman.
Seperti diketahui, mobil yang membawa Kapolres Boyolali dengan disopiri Rio serta Vabrillian sang ajudan yang duduk di jok depan mengalami kecelakaan lalu lintas di KM 346 Tol Kandeman, Kabupaten Batang.
Mobil jenis Fortuner itu menabrak truk trailer bermuatan tiang listrik menyebabkan sopir dan ajudan meninggal. Sementara kondisi Kapolres meski dinyatakan selamat namun mengalami luka-luka dan shock berat. Saat ini menjalani perawatan serius di RS Telogorejo Semarang.