Hyundai Siapkan Robot Pemadam Kebakaran, Berikut Kecanggihannya
Perkembangan kendaraan listrik (EV) perlu mengimbangi teknologi dan metode pemadaman kebakaran. Bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi juga produsen otomotif.
Hyundai Motor Group (HMG) baru-baru ini mengumumkan kolaborasi dengan Departemen Pemadam Kebakaran Nasional Korea dalam langkah-langkah keselamatan kebakaran kendaraan listrik.
Seperti dilansir dari SCMP, HMG telah melaksanakan berbagai kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan untuk keselamatan masyarakat.
Mereka juga mencari metode praktis untuk menetapkan langkah-langkah keselamatan kebakaran yang lebih langsung dan efektif setelah kecelakaan kebakaran kendaraan listrik baru-baru ini.
Setelah itu, HMG mengadakan diskusi mendalam dengan pemadam kebakaran berdasarkan rekomendasi Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi Korea.
Hasilnya, tercapai kesepakatan bahwa bantuan peralatan pemadam kebakaran canggih merupakan prioritas untuk respons cepat terhadap kebakaran kendaraan listrik.
HMG dan pemadam kebakaran akan bekerja sama mengembangkan robot pemadam kebakaran otonom (robot tak berawak) untuk memadamkan api di tempat parkir bawah tanah.
Masing-masing dari empat tim penyelamat khusus di Markas Pusat 119 akan menerima robot tersebut pada tahun 2025 untuk digunakan di tempat parkir yang sulit dimasuki petugas pemadam kebakaran.
Robot ini dikembangkan berdasarkan kendaraan otonom serba guna dari Hyundai Rotem.
Peralatan yang dipasang antara lain alat penyiram air 65 milimeter (mm), kamera pencitraan termal, dan alat penyiram air sesuai permintaan pemadam kebakaran.
Kendaraan tersebut pertama kali diserahkan kepada militer pada tahun 2021 dan digunakan untuk operasi demonstrasi dan studi tempur.
Penggunaan robot otonom memungkinkan operasi pemadaman api dilakukan melalui kendali jarak jauh dan diharapkan efektif untuk situasi kebakaran bawah tanah yang melibatkan asap tebal dan panas.
Selain robot tersebut, HMG akan menyumbangkan 250 EV-Drill Lances kepada pemadam kebakaran.
EV-Drill Lance merupakan alat pemadam kebakaran yang menggunakan tekanan hidrolik untuk menembus bagian bawah baterai dan menyemprotkan air ke dalamnya untuk mendinginkannya.
Tahun lalu, HMG melakukan uji penembakan baterai menggunakan kendaraan listrik asli dengan dua pemadam kebakaran dan EV-Drill Lance menunjukkan keefektifannya.