Persib Bandung Bantah Ada Pemain Pukul Bobotoh, tapi Kakang Rudianto dan Dokter Tim Tetap Kena Sanksi

Persib Bandung Bantah Ada Pemain Pukul Bobotoh, tapi Kakang Rudianto dan Dokter Tim Tetap Kena Sanksi

Terkini | okezone | Sabtu, 28 September 2024 - 07:25
share

BANDUNG Persib Bandung telah selesai melakukan investigasi internal terkait adanya dugaan intimidasi kepada Bobotoh saat laga melawan Port FC di Stadion si Jalak Harupat, pada 19 September 2024 lalu. Hasilnya tidak ditemukan pemain Persib yang memukul bobotoh tersebut, hanya saja Kakang Rudianto dan dokter tim Persib kena sanksi karena membawa suporter ke area ruang ganti.

Vice President Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Andang Ruhiat menyampaikan setidaknya ada 12 poin hasil dari investigasi internal yang telah dilakukan melalui bukti-bukti yang relevan.

Pertama, korban bernama Ricko Abdulah Mutaqin mengakui melontarkan kekecewaan kepada pemain Persib Bandung yang tengah berjalan menuju ruang ganti dari tribun VIP Barat disertai kata makian.

Setelah itu, Adhi Pratama selaku Head of Communication PT PBB meminta steward untuk menangkap korban karena dikhawatirkan bisa memicu kegaduhan dan kericuhan serta mengganggu pemain.

“Pengakuan Ricko Abdulah Mutaqin dicekik dan ditarik secara paksa oleh Henhen Herdiana di tunnel tidak pernah terjadi. Henhen Herdiana justru merangkul Ricko Abdulah Mutaqin tanpa tindakan pemukulan dan mencoba memberikan rasa aman kepadanya. Henhen Herdiana juga tidak melontarkan kata-kata kasar kepada Ricko Abdulah Mutaqin,” kata Andang di Graha Persib, Bandung, Sabtu (28/9/2024).

Lalu, lanjutnya, pengakuan korban yang didorong ke ruang ganti oleh Henhen Herdiana juga tidak sesuai fakta. Namun berdasarkan hasil investigasi bahwa Kakang Rudianto yang mendorong Ricko Abdulah Mutaqin ke ruang ganti agar bisa menyampaikan langsung kekecewaannya kepada seluruh pemain.

“Seluruh anggota tim yang berada di ruang ganti terkejut karena mengira telah terjadi penerobosan oleh seorang suporter. Dan dokter Persib, Rafi Ghani mengaku reflek melakukan tendangan karena mengira Ricko Abdulah Mutaqin yang tiba-tiba membalikkan badan seperti akan menyerangnya,” katanya.

Andang pun mengakui dr. Rafi Ghani melihat adanya lemparan sepatu namun tidak mengarah kepada korban. Setelah itu, Ricko Abdulah Mutaqin dibawa keluar ruang ganti oleh steward.

“Ricko Abdulah Mutaqin mengaku dihadang dan bajunya ditarik hingga robek oleh Adhi Pratama yang disertai dengan hardikan. Namun, menurut pengakuan dan kesaksian Adhi Pratama, baju Ricko Abdulah Mutaqin robek karena adanya tarikan yang terjadi di depan pintu locker room, dan tidak ada tindakan hardikan kepada Ricko Abdulah Mutaqin,” lanjut Andang.

Topik Menarik