Pangeran MBS Tegaskan Saudi Tak Akan Akui Israel sampai Palestina Merdeka

Pangeran MBS Tegaskan Saudi Tak Akan Akui Israel sampai Palestina Merdeka

Terkini | inews | Kamis, 19 September 2024 - 12:40
share

RIYADH, iNews.id - Putra Mahkota Pemerintah Kerajaan Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) menegaskan negaranya tidak akan mengakui Israel sebelum negara Palestina berdiri. Dia juga mengutuk keras berbagai bentuk kejahatan yang dilakukan Israel terhadap penduduk Palestina.

"Kerajaan tidak akan berhenti untuk bekerja keras tak kenal lelah untuk mendirikan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya. Kami menegaskan Kerajaan tidak akan menjalin hubungan diplomatik dengan Israel tanpa itu," kata MBS, dalam pidatonya di tertemuan Majelis Syura Arab Saudi, seperti dikutip dari AFP, Kamis (19/9/2024).

MBS juga mengucapkan terima kasih kepada negara-negara yang mengakui negara Palestina sebagai perwujudan legitimasi internasional. Dia juga mendesak negara-negara lain yang belum mengakui Palestina untuk mengambil langkah serupa.

Pernyataan ini bertolak belakang dengan apa yang disampaikannya pada September 2023, 2 bulan sebelum serangan Hamas ke Israel. Dalam wawancara dengan stasiun televisi AS Fox News, MBS menegaskan bahwa hubungan Saudi dengan Israel semakin dekat dari hari ke hari.

Setiap hari kami semakin dekat (menuju normalisasi hubungan), kata MBS.

Pembicaraan ke arah normalisasi hubungan Saudi dan Israel terbilang kompleks. Pasalnya, perundingan itu juga berkelindan dengan topik negosiasi lain seperti jaminan keamanan AS dan bantuan nuklir sipil yang tengah diupayakan Riyadh, serta kemungkinan konsesi Israel kepada Palestina.

Bagi kami, masalah Palestina sangat penting. Kita perlu menyelesaikan bagian itu... Dan kami memiliki strategi negosiasi yang baik hingga saat ini, kata MBS.

Kita harus melihat ke mana kita akan melangkah. Kita berharap hal ini akan mencapai titik yang akan memudahkan kehidupan rakyat Palestina dan menjadikan Israel sebagai pemain di Timur Tengah, ujarnya, lagi.

Topik Menarik