Dokter Ahli Forensik Ungkap Hasil Autopsi Mayat dalam Karung di Sungai Cipinaha Tasikmalaya

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Hasil autopsi terhadap jenazah perempuan yang ditemukan terbungkus karung di Sungai Cipinaha, Desa Sukakerta, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, mengungkap adanya luka pada tubuh korban. 

Hal ini disampaikan oleh dokter forensik RSU dr. Slamet Garut, dr. Fahmi Arif Hakim, setelah melakukan autopsi di RSUD KHZ Musthafa pada Senin (16/9/2024).

"Atas permintaan dari Polres Kabupaten Tasikmalaya setelah laporan penemuan jenazah tanpa identitas, kami melakukan autopsi sesuai permintaan penyidik," ungkap dr. Fahmi.

Dalam pemeriksaan, dr. Fahmi menjelaskan bahwa korban diperkirakan berusia sekitar 60 hingga 70 tahun dan telah membusuk selama dua hingga tiga hari. Kondisi wajah korban sudah tidak bisa dikenali sehingga diperlukan pemeriksaan DNA untuk memastikan identitasnya.

"Kami telah melakukan identifikasi awal, namun wajahnya sudah tidak dapat dikenali. Kami akan melakukan pemeriksaan DNA dan mencocokkannya," lanjutnya.

Meskipun dr. Fahmi mengonfirmasi adanya luka pada tubuh korban, ia menolak memberikan detail lebih lanjut, karena hasil ini merupakan bagian dari penyidikan yang sedang berlangsung.

"Memang ada luka-luka, tetapi saya belum bisa menjelaskan secara detail karena itu merupakan wewenang penyidik," tambahnya.

Lebih lanjut, dr. Fahmi mengatakan bahwa identitas korban akan diumumkan oleh pihak kepolisian setelah penyidikan selesai.

"Penyidik sudah mengantongi beberapa petunjuk mengenai identitas korban, nanti pihak kepolisian yang akan menyampaikan," pungkasnya.