2 Nelayan Asal Jeneponto Tenggelam di Pulau Monyet Labuan Bajo NTT

2 Nelayan Asal Jeneponto Tenggelam di Pulau Monyet Labuan Bajo NTT

Terkini | okezone | Senin, 16 September 2024 - 01:56
share

LABUAN BAJO - Tim SAR Gabungan melakukan operasi SAR Dua Orang Nelayan Asal Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan yang tenggelam di Perairan Pulau Monyet Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur  Minggu, (15/9/2024).

Adapun Tim SAR Gabungan pada operasi SAR tersebut diantaranya Pos SAR Manggarai Barat, Lanal Labuan Bajo, KSOP Labuan Bajo, Polair Polres Manggarai Barat, Polair Mabes Polri, Ditpolair Polda NTT, dan Nelayan Kampung Air beserta keluarga korban.

Nelayan tersebut bernama Ramli (Juragan Kapal) Laki-laki usia 31 Tahun dan Udin (ABK) Laki-laki Usia 50 Tahun yang keduanya dari laporan bahwa berasal dari Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan dan untuk sementara tinggal di rumah keluarganya di Kampung Air Labuan Bajo NTT.

Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordiantor) kepada media ini membeberkan bahwa kejadian ini bermula Pada pukul 04.00 Wita berangkat dari Pelabuhan Marina Labuan Bajo menuju Pulau Bidadari untuk memancing ikan. 

Namun peristiwa na'as itu ketika berada di depan Pulau Monyet arus kuat serta gelombang tinggi membuat kapal mereka KM Doa Ibu oleng dan terbalik hingga akhirnya ke dua korban tenggelam. 

Ridwan menjelaskan operasi SAR hari pertama langsung dilakukan Tim SAR Gabungan selepas menerima informasi.

 

"Kami laksanakan penyisiran di sekitar Perairan Pulau Monyet dengan mengerahkan alut RIB Pos SAR Manggarai Barat, Searider KSOP Labuan Bajo, Searider Polda NTT, Searider Mabes Polri, dan Kapal Nelayan Kampung Air serta mengerahkan penyelaman oleh Rescuer Pos SAR Manggarai Barat dan Polair Polair Polres Manggarai Barat sedalam 25 Meter dan ditemukan bangkai kapal beserta jaring ikan korban." Ungkap Ridwan

Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian hingga Pukul 18.00 Wita namun hasil masih nihil dan akan pencarian akan kembali dilanjutkan esok pagi (16/9/2024).

Topik Menarik