Krakatau Steel & KSO TIMAS Jalin Kerja Sama Proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cisem Tahap 2

Krakatau Steel & KSO TIMAS Jalin Kerja Sama Proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cisem Tahap 2

Terkini | pandeglang.inews.id | Sabtu, 17 Agustus 2024 - 00:40
share

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk bersama KSO TIMAS - PPS menandatangani perjanjian untuk pengadaan pipa baja dalam proyek Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon-Semarang (Cisem) Tahap 2. Acara penandatanganan berlangsung di Gedung Krakatau Steel, Jakarta, pada Jumat, 16 Agustus 2024.

Acara dihadiri oleh berbagai pejabat penting termasuk Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo dan Direktur Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM Laode Sulaeman.

Proyek Cisem Tahap 2 mencakup pembangunan pipa sepanjang 245 km yang terbagi dalam tiga segmen: Batang-Pemalang (63 km), Pemalang-Cirebon (108 km), dan Cirebon-Kandang Haur Timur (74 km). PT Krakatau Pipe Industries, anak usaha Krakatau Steel, akan menyuplai sekitar 28.000 ton pipa baja dengan spesifikasi ERW/HSAW, 20 Inch x 9,53 mm WT, dan 3LPE Coating.

Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo menjelaskan bahwa proyek ini merupakan bagian dari skema multi years contract dan mendukung interkoneksi pipa gas bumi antar wilayah. Proyek ini diharapkan dapat memperkuat rantai suplai gas bumi dan menyediakan akses gas yang terjangkau untuk sektor industri.

Purwono Widodo menyatakan bahwa Krakatau Steel akan menyediakan sekitar 28.000 ton pipa baja untuk mendukung proyek strategis tersebut. Dia menambahkan bahwa Krakatau Steel Group sepenuhnya mendukung proyek ini dan berharap akan ada lebih banyak potensi kerja sama dengan Proyek Strategis Nasional (PSN) di masa depan.

"Hal ini diharapkan dapat memperkuat kemajuan industri baja nasional dan menunjukkan komitmen terhadap industri dalam negeri," katanya.

Direktur Perencanaan dan Pengembangan Infrastruktur Migas Laode Sulaeman menegaskan pentingnya pemanfaatan sumber daya dalam negeri dan menargetkan penyelesaian proyek pada Desember 2025.

Topik Menarik