Qualcomm dan Prophesee Garap Kamera Smartphone, Terinspirasi dari Cara Kerja Mata Manusia
JAKARTA, iNews.id - Kamera smartphone terus ditingkatkan, dengan beberapa model bahkan menantang kamera profesional dan sering digunakan membuat konten. Kini, Qualcomm telah menandatangani kesepakatan yang akan membuat kamera smartphone lebih baik.
Startup chip kamera Prophesee telah mengumumkan kesepakatan multi-year dengan Qualcomm. Perusahaan akan bersama-sama mengembangkan teknologi smartphone menggunakan chip kamera Prophesee.
Chip inovatif, yang terinspirasi dari cara kerja mata manusia, hanya memproses perubahan pemandangan seperti gerakan atau cahaya, bukan seluruh bingkai gambar. Fitur unik ini memungkinkan chip kamera Prophesee menjadi lebih cepat dan membutuhkan lebih sedikit daya komputasi, sehingga ideal untuk digunakan di smartphone.
Co-founder dan CEO Prophesee Luca Verre menjelaskan chip kamera mereka bekerja dengan piksel yang hanya mengirimkan informasi untuk prosesor saat ada perubahan. Piksel yang tidak melihat ada perubahan akan d-muted, sebagaimana dikutip dari Gizmo China.
Chip terbaru Prophesee memiliki jutaan piksel. Qualcomm berencana menggunakan chip Prophesee tambahan yang dikombinasikan dengan chip kamera konvensional dalam blueprint untuk smartphone, yang akan dirilis di Mobile World Congress di Barcelona.
Chip Prophesee akan dialihdayakan untuk manufaktur Sony Group Corp. Kami benar-benar mengombinasikan kedua key player dalam ruang ini, kata Verre yang mereferensikan Qualcomm dan Sony tanpa mengungkapkan ketentuan kesepakatan.
Produksi massal chip direncanakan untuk tahun depan saat mereka diintegrasikan ke smartphone. Menurut pengumuman, chip tambahan Prophesee akan mengoreksi beberapa gambar blur dalam sistem kamera smartphone yang sudah ada.
Dengan meningkatkan kualitas gambar, chip diperkirakan dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan berkontribusi untuk pengembangan teknologi inovatif smartphone.