Review HoYoFest 2022 Bertemakan Genshin Impact, Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya?
GwiGwi.com Tahun lalu, kita berkesempatan untuk hadir di acara HoYoFest 2021 , yang untuk pertama kalinya diadakan di Indonesia, lebih tepatnya di Kafe Batavia , Grand Indonesia Mall , di Jakarta Pusat . Event ini cukup menarik banyak perhatian, dikarenakan hype yang sudah diciptakan dari game Genshin Impact sendiri, dan dengan adanya kesempatan untuk mengexperience, serta mendapatkan kesempatan untuk membeli merchandise Official dari Mihoyo, rasa penasaran pemain Game RPG terpopuler ini pun sangat tinggi. Kali ini, untuk kedua kalinya event ini diadakan, dan kami berkesempatan untuk merasakan kembali, keseruan yang sama, dilokasi yang berbeda, dan mungkin apakah ini sebuah improvement? Yuk simak review kami berikut ini.
Waktu Pelaksanaan
Berbeda dari sebelumnya, yang kali ini yang menjadi pembuka adalah Genshin Impact, setelah di HoYoFest sebelumnya, Honkai Impact 3 menjadi pembukanya. Kafe tematik Genshin ini berlangsung selama 28 September- 9 Oktober 2022 sedangkan untuk HoYoFest 2022 sendiri diadakan hingga 6 November, dan terbagi 3 mulai dari Genshin Impact, Tears of Thermis , dan diakhiri oleh Honkai Impact 3 . Susunan waktu ini membuat HoYoFest kali ini cukup dipandang mata pada awal, berkat pembukaan yang cukup menarik dari Game terpopuler HoYoVerse sendiri saat ini. Namun demikian, timing ini terasa sedikit tersakiti dengan banyaknya jepitan event lainnya, yang tidak henti-hentinya menggempur setiap weekend . Secara rate pun sebenarnya hype -nya aga sedikit menurun, setelah adanya beberapa kendala yang akan kita bahas lagi berikutnya. Secara timing, event ini juga tergolong cukup dadakan, dengan waktu booking dan pembagian informasi yang aga terlalu dekat. Namun demikian, ini tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan ke negara partisipasi lainnya juga seperti Singapura , Malaysia , Thailand , Philipine , dan juga Vietnam. Dari ke-6 negara tetangga kita ini juga sebenarnya saya pribadi lebih aktif mendengar kegiatan yang di Singapura dan Malaysia saja. Tapi apakah dengan timing ini membuat kualitasnya kurang? Tentu saja tidak, dan sebenarnya ada beberapa point, baik cons maupun pros yang akan kita lanjutkan reviewnya.
Tempat Baru, For Good?
Lokasi yang dipilih kali ini adalah Kafe Titik Temu yang berlokasi di M Bloc Space , Jakarta Pusat . M Bloc Space sendiri kerap menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan yang bersifat anak muda, sehingga seharusnya ini menjadi value yang menarik untuk HoYoFest kali ini. Berdasarkan review yang sebelumnya datang pada hari-hari pertama, memang sepertinya ada kekurangan tersendiri dari lokasi ini. Tidak jarang tempatnya disebut terlalu sempit dan kurang nyaman. Namun ini menjadi berbeda ketika Tim GwiGwi menghadirinya, pada 6 Oktober 2022. Pengalaman sebelumnya di Kafe Batavia, membuat saya sendiri kurang nyaman, dan aga skeptis. Namun, to my surprise , ekspektasi itu patut kami buang jauh-jauh. Tatanan yang lebih rapih, pelayanan yang lebih maksimal, dan lokasi yang cukup oke, membuatnya memiliki daya tarik tersendiri. Sure , secara lokasi ini tidak sekeren lokasi di Negara lain, dan memang dekorasinya tergolong lebih tipis-tipis, tapi ini adalah sebuah improvement yang cukup oke untuk penggemar Genshin Impact dan Mihoyo tersendiri seperti kita. Dekorasinya pun diletakan dan disusun dengan rangkaian yang fotogenik, dan cukup up-to-date hingga kita pun bisa bertemu Nahida , salah satu archon pada update terbaru Genshin Impact, dalam bentuk standee.
Tentunya salah satu faktor penting juga adalah adanya tempat pembelian merchandise . Pada hari pertama, susunannya memang kurang oke, namun kecekatan para staff penyelenggara kali ini yang menambahkan lokasi terpisah dan juga bekerjasama dengan vendor atau toko lainnya untuk menjadi penyedia jasa lokasi, membuatnya lebih tertata ketimbang lokasi yang kita temukan pada HoYoFest sebelumnya (Ini mengacu pada waktu Honkai Impact 3 yang dimana merchandisenya hanya ditaruh diatas lemari kecil, dan tidak terkontrol akses pembayaran dan pembeliannya). Inipun juga didukung oleh penyediaan konsumsi yang sekarang, kami akui, miles better ketimbang sebelumnya.
Makanan Import dari Teyvat
Penyelarasan menu antar negara, yang juga disesuaikan dengan tema Genshin Impact sendiri menjadi nilai PLUS paling tinggi dan berhak diberikan standing applause . Menu yang dihadirkan kali ini lebih cocok disebut menu event, karena memang kualitas, rasa, penyajian dan aestetika yang menarik, membuatnya cukup instagramable dan bahkan bisa kami bilang bagaikan di import langsung dari Teyvat. Saya sendiri memesan More-and-More yang merupakan Okonomiyaki, ditemani oleh Chicken Mushroom Skewer sebagai appetizer dan Wolfhook Juice sebagai minumannya. Cukup Teyvat-ism kan? Tea Break Pancak dan Flaming Red Bolognaise serta Apple Cider juga kami pesan karena memang kami hadir untuk 2 pengunjung. Kami bisa bilang ini cukup nagih, karena sebagian besar sajiannya cukup enak, dan lebih modern ketimbang Pempek, Nasi Goreng, dan Ayam Geprek yang menjadi Highlight lokal sebelumnya. Ini pun ditemani oleh beberapa merchandise unik sebagai Coaster dan juga Straw Accessories yang kebetulan tidak ikut kami foto. Soal makanan ini pun juga sepertinya banyak pengunjung yang setuju, karena tak jarang kami melihat piringnya memang bersih kosong, serta gelasnya pun hanya tersisah es batu. Secara harga, sayangnya memang ada sedikit peningkatan karena untuk kedua paket lengkap kami tadi masing-masing diharga dengan harga 168.200 ribu rupiah, atau sekitar 15 USD . Memang aga sedikit wajar mengingat ini limited event, tapi mungkin bukan dalam jangkauan keseluruhan fans.
Kesimpulan
Sembari menyimpulkan, kita pun tentunya juga membeli beberapa merchandise untuk dibawa pulang sembari menangkap sedikit foto dan video yang nantinya bisa disaksikan juga di Youtube Channel GwiGwi. Merchandise kali ini hadir lebih beragam, dengan hadirnya juga Tim Inazuma yang sebelumnya masih absen. Kami hanya membeli beberapa akrilik dan gantungan kunci sebagai pelengkap. Dan, itulah kurang lebih keseluruhan experiencenya. Salah satu kekurangan yang kami rasakan saat datang adalah kurang banyaknya Cosplayer yang hadir untuk meramaikan pada daily activitynya . Ini membuat tempatnya lebih seperti limited run merchandise shop ketimbang Festival yang heboh seperti tahun lalu, dan sewaktu review ini ditulis, sebenarnya saya sendiri menunggu bagaimana proses kedua tema lanjutannya, yang kebetulan sedikit sekali kami dapatkan updatenya, selain hadirnya Cosplayer Bronya yang sangat menarik perhatian di Sosmed pada tema Honkai Impact 3. Tapi selain itu, semua pilihan seakan lebih tepat kali ini ketimbang sebelumnya yang dibuat ala kadarnya, dan tentunya membuat value dan interest kita untuk melihat seperti apa HoYoFest 2023 nanti diadakan, apalagi dengan sudah jauh menurunnya tingkat Pandemi menuju Endemi. Nilai 9/10 bisa kami berikan untuk event ini, dan berharap berikutnya akan semakin sempurna, sehingga HoYoFest ini sendiri juga semakin bisa menjadi Event tahunan yang semakin dinanti oleh banyak penggemar Pop Culture, dan juga Games, di Indonesia.
Gallery HoYoFest 2022, Genshin Impact