Komponen Kerangka Proposal Bisnis Plan Beserta Contohnya
Membuat business plan akan sangat bermanfaat bagi bisnis yang sedang kamu rintis atau jalankan saat ini. Pembuatan business plan yang matang akan membantumu menggandeng investor impian. Tak hanya itu, business plan juga mempunyai banyak fungsi penting lainnya.
Kamu bisa cek selengkapnya mengenai pengertian dan manfaat business plan di artikel yang sudah ditulis sebelumnya. Business plan yang ditujukan untuk pihak luar, biasanya bersifat seperti dokumen proposal. Ini karena kamu menawarkan model bisnismu kepada pihak lain agar tertarik mendanai.
Untuk itu, kamu perlu mempelajari cara membuat proposal business plan dengan baik dan benar. Sebelum membuatnya, kamu harus tahu terlebih dahulu memahami contoh kerangka proposal bisnis plan seperti apa. Berikut daftarnya.
Apa Saja Kerangka dalam Proposal Bisnis Plan?
Ringkasan Eksekutif
Untuk memulai proposal, kamu harus memberikan gambaran singkat mengenai apa saja yang akan dibahas dalam proposal bisnis plan yang kamu ajukan. Jelaskan poin penting dari masing-masing kerangka proposal. Kalau dalam konteks akademik, keberadaan ringkasan eksekutif ini mirip seperti abstrak.
Hanya saja, hindari menulis ringkasan eksekutif yang kaku, melainkan buatlah semenarik mungkin. Ini karena ringkasan eksekutif adalah bagian pertama yang dibaca. Maka, keputusan pembaca untuk melanjutkan membaca bagian selanjutnya berada di sini.
Deskripsi Bisnis/Perusahaan
Segmen pertama untuk membuka proposal adalah model bisnis. Di sini, pembaca perlu tahu model bisnis seperti apa yang kamu tawarkan sekaligus tujuan bisnismu. Selain itu, kamu juga harus menawarkan argumen sejauh mana bisnismu bisa bersaing di pasar.
Untuk menganalisisnya, kamu bisa menggunakan analisis SWOT yang terdiri dari strength (kelebihan), weakness (kelemahan), opportunity (peluang), dan threat (ancaman). Keempat unsur tersebut akan membantumu memetakan posisi di pasar, sekaligus menjawab apakah bisnismu menjanjikan atau tidak.
Produk atau Servis
Bukan bisnis namanya kalau tidak ada produk atau servis yang ditawarkan. Di bagian ini, jelaskan ide kreatif apa yang kamu tawarkan melalui bisnismu. Kamu juga harus memaparkan kelebihan produk/servis dari bisnismu dibanding bisnis lain.
Selain itu, jelaskan pula bagaimana produk/servis yang kamu tawarkan bisa menjadi solusi yang menjawab permasalahan pasar. Ini penting untuk memberitahukan nilai produk/layanan bisnismu di pasar.
Analisis Pasar
Selanjutnya, jabarkan target konsumen seperti apa yang kamu sasar. Kamu bisa melakukan metode targeting dan segmenting. Selain itu, agar kamu dapat menyasar konsumen dengan tepat, kamu perlu menganalisisnya dari segi demografi, psikologi, hingga perilaku.
Selain menentukan konsumen, kamu juga harus mempelajari para rival di industri alias kompetitor. Ini penting karena memperhatikan mereka akan membantumu meraih peluang-peluang yang belum tersentuh oleh mereka.
Manajemen Operasional
Bagian ini berisi tentang penjelasan bagaimana kamu menjalankan bisnis di setiap harinya. Bagian ini bisa dibilang fleksibel karena setiap bisnis memiliki operasional yang berbeda-beda, tergantung bentuk produk/servis yang ditawarkan.
Jika bisnismu menawarkan produk berupa barang, maka jelaskan bagaimana kamu memproduksinya. Apabila kamu menawarkan jasa, jelaskan bagaimana jasa tersebut digunakan konsumen sekaligus di bagian apa perusahaanmu andil dalam memberikan jasa.
Strategi Pemasaran
Sesuai namanya, bagian ini berisi tentang rencanamu memasarkan produk/servis. Maka dari itu, bagian ini biasanya menjelaskan tentang cara penjualan, cara promosi produk/servis, rencana iklan, bagaimana kamu mengemas ( branding ) terhadap bisnismu, dll.
Rancangan Biaya
Perputaran finansial termasuk salah satu aspek penting untuk mengembangkan bisnis. Satu titik kesalahan saja bisa menjadi fatal. Ini mengapa kamu harus merencanakan biaya apa saja yang akan kamu keluarkan untuk memulai bisnis. Namun, membuat daftar pengeluaran saja belum cukup.
Kamu harus bisa memproyeksikan keuntungan bisnismu di masa depan. Ini karena kamu sedang menawarkan proposal kepada investor. Maka dari itu, mereka butuh jaminan, seberapa menguntungkan ketika mereka harus menginvestasikan uangnya ke dalam bisnismu.
Contoh Proposal Bisnis Plan
Di bawah ini adalah contoh makalah bisnis plan untuk pemula. Kamu bisa mengadopsi dan menyesuaikannya dengan bisnis yang sedang kamu jalani sekarang. Selain itu, contoh ini juga bisa kamu gunakan jika sedang mencari contoh format proposal business plan competition.
Ringkasan Eksekutif
Masyarakat telah menghadapi pandemi selama lebih dari dua tahun lamanya dan Covid-19 bermutasi semakin menular. Akibatnya, para ibu rumah tangga yang khawatir tertular Covid-19 saat berbelanja kebutuhan.
Belanja.com hadir untuk memenuhi kebutuhan belanja para ibu rumah untuk meminimalisir tertularnya virus Covid-19. Belanja.com juga akan mempermudah kegiatan belanja para ibu rumah tangga dengan sekali klik.
34 Prajurit TNI Aktif dan Purnawirawan Maju di Pilkada 2024, Satu Orang Berpangkat Tamtama
Belanja.com merupakan sebuah bisnis berbentuk e-commerce pesan antar yang menawarkan kebutuhan pokok rumah tangga. Berkantor di Jakarta Pusat, bisnis ini dijalankan oleh orang-orang berpengalaman di bidang bisnis dan teknologi sehingga kami menjamin layanan yang memuaskan.
Mereka adalah seperti oleh mantan CEO startup ternama, Galih Suprayogo dan mantan CTO startup ternama, Sabrina Amalia. Dengan peluang yang ada, Belanja.com diperkirakan dapat meraup profit sebesar Rp 1 miliar di tahun pertama berdiri.
Deskripsi Bisnis
Belanja.com memiliki visi untuk mempermudah ibu rumah tangga berbelanja dengan cepat dan nyaman. Untuk mewujudkannya, Belanja.com hadir dengan membuat aplikasi praktis untuk mengantarkan belanjaan konsumen sampai di rumah dalam keadaan baru dan segar.
Belanja.com memiliki kelebihan sebagai platform e-commerce yang menyediakan layanan pesan antar secara cepat dalam 10 menit. Kelemahan yang dimiliki adalah merek Belanja.com masih belum dikenal masyarakat .
Belanja.com bisa jadi terhalang dengan eksistensi e-commerce dengan konsep yang sama. Namun, dengan waktu antar yang lebih cepat tersebut, Belanja.com yakin dapat bersaing dengan e-commerce lainnya.
Servis
Belanja.com memiliki berbagai jenis produk kebutuhan pokok rumah tangga seperti bahan makanan mentah, bumbu dapur, sayur dan buah segar, dan bahan memasak (minyak, gula, garam, dll).
Para konsumen dapat membuka aplikasi Belanja.com, memilih produk yang diinginkan, melakukan pembayaran, dan 10 menit kemudian pesanan akan sampai di tujuan. Aplikasi Belanja.com akan memilihkanmu toko paling dekat yang menyediakan produk yang kamu beli.
Dengan Belanja.com, para konsumen akan menghemat waktu, menghemat budget, sekaligus terhindar dari risiko tertular virus Covid-19 saat berbelanja langsung di pasar atau supermarket.
Analisis Pasar
Target konsumen
Kompetitor
Terdapat beberapa kompetitor seperti HappyFresh yang telah dikenal masyarakat luas. Selain itu, terdapat juga Astro yang memiliki konsep pesan antar cepat.
Untuk HappyFresh, Belanja.com sudah dapat mengungguli waktu pengantaran barang sehingga barang datang masih dalam keadaan segar. Sedangkan, untuk Astro, Belanja.com dapat mengungguli konsep Astro untuk mengantarkan barang lebih cepat yaitu 10 menit.
Manajemen Operasional
Saat ini, Belanja.com sudah memiliki 300 driver yang berlokasi di Jakarta Pusat dan sekitarnya. Para driver bertugas mengantarkan barang belanjaan yang telah dipesan konsumen dalam 10 menit. Pemilihan toko atau supermarket akan dipilah secara otomatis oleh aplikasi.
Tim IT akan terus memantau dan memelihara aplikasi agar proses transaksi berjalan lancer. Tim Customer Service juga akan selalu stand-by apabila konsumen mengalami kendala melakukan transaksi.
Strategi Pemasaran
Belanja.com akan bekerja sama dengan influencer dengan kriteria yang mirip dengan target konsumen, untuk membuat thread di Twitter mengenai servis Belanja.com. Tujuannya agar konten tersebut viral sekaligus untuk meningkatkan brand awareness. Selanjutnya, Belanja.com juga akan melakukan beragam strategi digital marketing.
Rancangan Biaya
Rencana Anggaran
Build dan maintain website: Rp 50.000.000
Build dan maintain website: Rp 50.000.000
Beban operasional: Rp 250.000.000
Biaya lain-lain: Rp 150.000.000
Rencana Modal
Dana investor: Rp 500.000.000
Estimasi Profit
Hasil penjualan layanan: Rp 1.000.000.000