Viral! Gerombolan Bermotor di Tasikmalaya Kembali Berulah, Kaca Spion Mobil Dirusak
TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Aksi gerombolan bermotor kembali memicu keresahan di Kota Tasikmalaya. Kali ini, gerombolan tersebut tidak hanya ugal-ugalan di jalan, tetapi juga merusak kaca spion mobil yang melintas dari arah berlawanan.
Aksi brutal ini terekam oleh pemilik mobil yang menjadi korban, dan video tersebut kini viral di media sosial. Dalam video itu terdengar suara perempuan, yang diduga merekam kejadian.
“A itu diapain, A,” ujarnya, setelah kaca spion mobil yang ditumpanginya dirusak oleh anggota gerombolan bermotor.
Insiden tersebut terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Kersamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, pada Minggu (26/1/2025).
Doni (37), seorang pedagang rambutan yang berjualan tak jauh dari lokasi kejadian, membenarkan bahwa gerombolan bermotor sering melintas di kawasan itu.
Namun, ia mengaku tidak mengetahui secara pasti kejadian perusakan kaca spion mobil tersebut.
“Iya, ada gerombolan motor yang lewat. Tapi saya enggak tahu kalau ada yang menyerang mobil. Memang ada spion yang jatuh, tapi saya enggak tahu kenapa bisa rusak,” ujar Doni saat ditemui di lapaknya, Senin (27/1/2025).
Doni juga tidak dapat memastikan apakah gerombolan bermotor itu adalah anggota geng motor tertentu, karena mereka tidak membawa atribut seperti bendera.
Ia hanya melihat bahwa mereka datang dari arah Padayungan menuju Kawalu dengan jumlah yang cukup banyak.
“Saya enggak tahu soal bendera. Tapi mereka memang ramai, ada yang pakai knalpot brong, ada juga yang biasa,” jelasnya.
Menurut Doni, kejadian seperti ini bukanlah hal baru. Ia sering menyaksikan gerombolan bermotor yang melintas dengan perilaku ugal-ugalan di kawasan tersebut.
“Sering banget kalau gerombolan motor kayak gitu lewat sini. Mudah-mudahan ke depannya Tasikmalaya jadi lebih aman,” harap Doni.
Warga setempat berharap pihak berwenang segera mengambil tindakan tegas terhadap aksi gerombolan bermotor yang meresahkan ini.
Keamanan masyarakat di jalan raya harus menjadi prioritas untuk mencegah kejadian serupa terulang.
