Tingkatkan Pendapatan dan Kualitas Hidup, Petani Bawean Diberdayakan Lewat Program Tanam Porang

GRESIK, iNewsSurabaya.id - Pulau Bawean semakin serius dalam menggalakkan pemberdayaan masyarakat petani melalui program pertanian tanaman porang. Inisiatif ini digagas sebagai langkah strategis untuk meningkatkan pendapatan dan kualitas hidup para petani desa.

Ketua Kerukunan Petani Bawean (KETAN), Agus Salim, mengungkapkan pentingnya dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak dalam mewujudkan program-program pendukung. 

“Kami berharap adanya pelatihan pertanian, pembangunan infrastruktur seperti jalan, irigasi, dan fasilitas penyimpanan hasil panen. Selain itu, kerjasama dengan industri sangat diperlukan untuk memperluas akses pasar,” kata Agus.

Ia juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi, seperti penyediaan program pinjaman mikro, pelatihan keuangan, hingga pengembangan produk olahan pertanian. Langkah-langkah ini diharapkan mampu memberikan nilai tambah bagi hasil tani masyarakat Bawean.

“Target kami adalah meningkatkan pendapatan petani, produksi pertanian yang lebih optimal, menciptakan lapangan kerja baru, dan tentu saja, memperbaiki kualitas hidup petani dan keluarganya,” tegas Agus pada Jumat (27/12/2024).

Tak hanya itu, Sekretaris KETAN, Muhammad, menjelaskan bahwa pihaknya berencana memperluas program pertanian ini secara berkelanjutan. 

“Kami ingin menjangkau desa-desa lain, mengembangkan teknologi pertanian yang lebih modern, serta meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah dan industri,” ungkapnya.

Program tanaman porang ini tidak hanya memberikan harapan baru bagi para petani, tetapi juga membuka peluang besar bagi pengembangan ekonomi desa Bawean. 

Dengan dukungan yang konsisten dari berbagai pihak, inisiatif ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat petani di Bawean.