Operasi Zebra Turangga 2024 di NTT, Angka Kecelakaan Naik, 11 Jiwa Melayang karena Lakalantas
KUPANG, iNewsSumba.id- Angka kecelakaan lalulintas (Lakalantas) sepanjang pelaksanaan Operasi Zebra Turangga 2024 yang berlangsung 14 hingga 27 Oktober 2024 lalu di wilayah hukum Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) naik. Kenaikan itu mencapai 25 kasus atau 84 kejadian lakalantas, dibandingkan tahun 2023 lalu sebanyak 59 kasus Lakalantas.
Hal ini disampaikan Dirlantas Polda NTT, Kombespol Dedy Eka Jaya Helmi, melalui KBO Lantas Dirlantas Polda NTT, AKP. Firamuddin, Jumat (1/11/2024) lalu.
"Secara umum angka kecelakaan naik dari tahun 2023 yakni 59 kasus jadi 84 kasus Lakalantas di 2024. Tapi angka meninggal dunia turun dari 16 orang pada 2023 menjadi 11 orang pada 2024,” ungkapnya sembari menghimbau pada seluruh warga NTT, agar utamakan keselamatan, bukan kecepatan saat berkendara. Juga patuhi semua peraturan lalu lintas.
AKP Firamuddin lebih lanjut merincikan, jumlah korban luka berat turun dari 20 orang pada 2023 menjadi 14 orang pada 2024. Namun korban luka ringan mengalami kenaikan dari 67 orang pada 2023 menjadi 97 orang pada 2024.
Viral! Ayah Bejat Tega Perkosa Anak Kandung hingga Hamil, Alasan Gak Kuat Ditinggal Istri jadi TKW
Sedangkan kerugian materiil akibat Lakalantas alami kenaikan dari Rp71 juta pada 2023 naik menjadi Rp106,2 juta pada 2024 ini.
"Kami tak bosan mengajak pengendara untuk patuh dan taat kepada peraturan lalu lintas dan jika bepergian pastikan kondisi fisik dalam keadaan fit. Jangan mabuk atau mengantuk saat berkendara. Bawa SIM dan STNK, pastikan kondisi kendaraan berfungsi baik seperti rem dan lampu," pungkasnya.