Isu Video Seks Jennifer Lopez dan P Diddy Muncul Lagi

JAKARTA - Tuduhan terhadap Jay-Z, yang mengaitkannya dengan dugaan keterlibatan Sean "Diddy" Combs dalam kejahatan seks, telah menghidupkan kembali rumor lama tentang video seks memalukan yang melibatkan P Diddy dan Jennifer Lopez.

Meski Jay-Z dengan tegas membantah memperkosa anak berusia 13 tahun, kontroversi ini telah menghidupkan kembali minat publik terhadap rumor yang telah lama diperdebatkan, yang menggemparkan komunitas penggemar dan dunia musik.

Dikutip marca, rekaman video seks yang diduga melibatkan JLo dan P Diddy berasal dari awal 2000-an. Penggemar di forum musik berspekulasi bahwa Combs mungkin telah membagikan rekaman yang membahayakan dengan teman dekatnya, yang berpotensi melibatkan orang lain, seperti Jay-Z dalam drama tersebut.

"Diddy merekam semuanya. Sungguh komidi putar yang jorok," tulis netizen.

Desas-desus menunjukkan bahwa rekaman itu tidak hanya mengancam reputasi, diduga juga berkontribusi terhadap berakhirnya dua pernikahan Lopez.

Sumber terdekat mengklaim hubungan Lopez dengan Cris Judd berakhir pada 2002 karena tindakan Diddy. "Diddy membuat video mereka sedang bercinta. Judd tahu ini dan itu mengejutkannya dan pernikahan mereka," kata salah satu orang dalam.

Kontroversi tidak berhenti di situ. Mantan eksekutif rekaman Suge Knight menuduh bahwa FBI menyita rekaman ini selama penggerebekan di rumah P Diddy di Los Angeles dan Miami.

Knight berspekulasi bahwa agen berbagi rekaman itu dengan Ben Affleck, mengklaim bahwa itu sangat memengaruhi pandangannya terhadap Lopez.

"Saya cukup yakin mereka menunjukkan rekaman itu kepadanya. Dia tidak akan pernah bisa memandangnya dengan cara yang sama," ucap Knight.

Terlepas dari rumor tersebut, tidak pernah ada bukti konkret tentang keberadaan rekaman itu. Combs sering bercanda tentang spekulasi tersebut, sementara Lopez mengambil sikap yang lebih serius, menegaskan haknya atas privasi dan menepis tuduhan tersebut.

Rumor yang beredar luas mencerminkan sisi gelap kehidupan selebritas, di mana ketenaran sering kali bertabrakan dengan spekulasi dan pelanggaran privasi. Meski rekaman yang dituduhkan tersebut masih belum diverifikasi, cerita-cerita di sekitarnya terus memicu perdebatan dan intrik tabloid sehingga kebenarannya tertutupi oleh gosip selama bertahun-tahun.