Gelar Kongres, PB FOBI Targetkan Barongsai Tampil di SEA Games dan Asian Games
Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) menggelar Kongres IV di Jakarta, Minggu (1/12/2024). Kongres ini mengusung agenda penting, salah satunya adalah pemilihan ketua umum untuk periode 2024-2028.
Edy Kusuma, ketua umum petahana, menjadi calon terkuat dan diprediksi akan terpilih kembali secara aklamasi. Ia mengungkapkan bahwa dirinya siap dicalonkan kembali, namun menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada peserta kongres.
"Saya tentu menyerahkan sepenuhnya pada penilaian peserta," ujar Edy usai pembukaan kongres yang mengangkat tema "Menuju Prestasi Olahraga Barongsai yang Lebih Maju dan Profesional, Mengukir Prestasi Internasional."
Dalam kesempatan tersebut, Edy menyampaikan optimisme besar terhadap perkembangan olahraga barongsai Indonesia. Meski saat ini Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia, Edy yakin barongsai Indonesia bisa mengejar ketertinggalan dengan dasar yang kuat dan pembinaan yang terus menerus.
"Potensi kita besar sekali, kita hanya perlu fokus dan belajar dari yang terbaik di dunia," jelasnya.
Edy menambahkan, siapapun yang terpilih sebagai ketua umum pada kongres ini, salah satu tantangan utama adalah mengejar ketertinggalan dari negara lain. "Dulu kita ketinggalan 30 tahun, sekarang saatnya mengejar ketertinggalan itu," tegasnya.
Selain itu, Edy juga memaparkan ambisi PB FOBI untuk membawa barongsai ke kancah internasional, terutama di ajang bergengsi seperti SEA Games dan Asian Games. Barongsai Indonesia telah diperlombakan di tingkat nasional melalui PON 2024 di Aceh-Sumut, dan kini saatnya untuk melangkah lebih jauh.
"Kita ingin lebih dari sekadar di dalam negeri. Barongsai Indonesia harus berkembang dan dipertandingkan di level internasional, termasuk SEA Games dan Asian Games," tutur Edy.
Sementara Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, memberikan dukungan penuh terhadap upaya ini. Ia mengungkapkan, PB FOBI perlu mengambil inisiatif untuk melobi negara-negara ASEAN agar barongsai bisa dipertandingkan di SEA Games.
"Kami akan memulai dengan 11 negara ASEAN, dan setelah itu memperluasnya ke Asian yang melibatkan 45 negara," kata Okto.
Dengan semangat dan dukungan yang kuat, PB FOBI bersama Edy Kusuma berkomitmen untuk membawa barongsai Indonesia menuju prestasi internasional dan memperkenalkan olahraga ini ke dunia lebih luas.