Miliarder Investasi: Saatnya Membeli Semuanya di China, Obligasi, Mata Uang, dan Saham

Miliarder Investasi: Saatnya Membeli Semuanya di China, Obligasi, Mata Uang, dan Saham

Terkini | sindonews | Minggu, 29 September 2024 - 08:52
share

Manajer hedge fund, David Tepper menyuarakan ambisi besar untuk menjadi besar di China. Hal ini disampaikan oleh miliarder pendiri Appaloosa Management dalam sebuah wawancara, menyusul stimulus besar-besaran yang disiapkan pemerintah China.

Dikutip dari investopedia, miliarder David Tepper menerangkan, inilah saat untuk menumpuk di China. "Ini memiliki implikasi pada obligasi, mata uang, dan saham," kata Tepper.

Baca Juga: Menyelamatkan Ekonomi China dari Kejatuhan, Bank Sentral Siapkan Stimulus Jumbo

Setelah pengumuman stimulus Beijing, Tepper mengatakan, dia akan berinvestasi di "ETF, saya akan melakukan kontrak berjangka, Semuanya."

Tepper, pada awal tahun ini menggandakan sahamnya di raksasa e-commerce Alibaba Group (BABA), ISP China Baidu (BIDU), dan peritel pertanian online PDD Holdings (PDD), dan juga memiliki Carolina Panthers.

Baca Juga: 5 Miliarder Terkaya di Dunia dari Investasi Saham, Nomor Wahid Punya Harta Rp 1.647 Triliun

Sebagai informasi David Tepper adalah salah satu dari beberapa manajer hedge fund yang telah mencetak kinerja yang kuat sejak krisis keuangan di seluruh dunia. Pada 1992, setelah bersama Goldman Sachs, ia memulai hedge fund miliknya, Appaloosa Management.

Pada 2009, Tepper mengantongi keuntungan sekitar USD7 miliar berkat kepemilikan sahamnya di Bank of America di mana harga per sahamnya USD3.

Family Office

Pada tahun 2019, David Tepper mengumumkan bahwa Appaloosa pada akhirnya akan pindah ke Family Office, terus mengembalikan modal kepada investornya setiap tahun. Pada saat itu, Appaloosa mengelola aset senilai USD14 miliar, dengan 70 dari total itu menjadi milik David Tepper.

Topik Menarik