PT Nusantara Halid  Komitmen Penuh Wujudkan Program Swasembada Pangan Pemerintah  

JAKARTA, iNewsSerpong.id -- PT Nusantara Halid dan PT Sahabat Karya Maju telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd., produsen peralatan pertanian terbesar di China.

“Perusahaan tersebut berkomitmen mendukung kami dalam menyediakan peralatan pertanian yang diperlukan oleh pemerintah Indonesia guna meraih swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto," ungkap Direktur Utama PT Nusantara Halid, Andi Nursyam Halid. 

Selain itu, dalam MoU tersebut, menurut Andi Nursyam Halid, juga disepakati kerjasama alih teknologi mekanisasi pertanian. Adapun penandatanganan kerjasama dilakukan di pabrik Weichai Lovol yang terletak di Weifang, Provinsi Shandong, China, pada 2 Desember 2024.

Kuantitas Produksi

Andi Nursyam Halid menjelaskan bahwa Indonesia memerlukan berbagai peralatan untuk mengimplementasikan mekanisme pengolahan lahan demi meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi padi per hektar.

Lebih jauh, Direktur Utama PT Sahabat Karya Maju, Martin Tuwaidan, membeberkan untuk pengolahan tanah pertanian membutuhkan traktor. Selanjutnya, dalam proses penanaman akan menggunakan transplanter, pemupukan dan pengobatan dengan drone, serta mesin-mesin lainnya.

"Saat panen, kami memerlukan combine harvester, dan untuk pasca panen akan menggunakan mobile drying, semuanya diproduksi oleh Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd.,” jelas Martin Tuwaidan.

Sesuai dengan aturan pemerintah, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 akan diterapkan.

Usai penandatanganan MoU, rombongan yang terdiri dari Andi Nursyam Halid, Andi Zunnun Halid, Andi Haliq Halid, Agussalim Halid Bae, Nani Rahayu, Andi Rifki, Martin Tuwaidan, Emilia Santoso, dan Abdul Rahman Zainuddin, mengunjungi pabrik baru Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd. yang masih dalam tahap pembangunan.

Pada kesempatan itu, Managing Director Overseas Marketing Company Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd, Sun Deming, menjelaskan bahwa pabrik seluas 40 hektar di Weifang ini akan beroperasi secara penuh otomatis menggunakan robot.

"Kapasitas produksi mencapai 100.000 alat pertanian besar per tahun dan mesin memiliki daya di atas 150 HP (horse power),” ungkap Sun Deming.

Sun Deming menambahkan bahwa perusahaannya berkomitmen untuk membangun peralatan pertanian di Indonesia dengan syarat penjualan mesin-mesin pertaniannya mencapai minimal 10.000 unit per tahun.

"Saat ini, penetapan lokasi pabrik, kebutuhan tenaga kerja, dan mekanisme penjualan produk masih dalam tahap kajian," ujarnya. (*)