Razman Nasution Ungkap Bukti Anak Nikita Mirzani Ingin Tinggal Bersamanya
JAKARTA - Razman Arif Nasution membeberkan percakapannya dengan Laura Meizani, anak Nikita Mirzani, setelah kaburnya remaja berusia 17 tahun itu dari Rumah Aman beberapa waktu lalu. Razman bahkan mengklaim siap mengadopsi Laura sebagai anak angkat.
Bukti berupa rekaman suara tersebut diungkap Razman usai Laura dikembalikan kepada keluarganya setelah menjalani pemeriksaan psikologis di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, pada Jumat, 17 Januari lalu.
Pada malam hari setelah pemeriksaan, Laura dijemput oleh kakak Nikita Mirzani dan kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid. Namun, Razman mengaku kecewa karena tidak diberi tahu mengenai hal itu.
Dalam rekaman yang dipublikasikan Razman, Laura diklaim mengungkapkan keinginannya untuk tinggal bersamanya.
“Lolly juga nggak mau, nggak mau ditinggal lagi, Om. Nggak mau, nggak bisa,” ujar Laura dalam rekaman tersebut.
Razman menjelaskan bahwa percakapan itu terjadi di Polres Metro Jakarta Selatan setelah Laura melarikan diri dari Rumah Aman. Dalam rekaman itu, Razman menyatakan kesiapannya untuk menampung Laura sebagai anak angkat dan menjamin bahwa Laura tidak akan bertemu dengan ibunya, Nikita Mirzani.
“Kita akan buat kesepakatan agar Laura bisa tinggal di tempat saya. Intinya, saya jamin Laura tidak akan dibawa lagi dan tidak akan bertemu dengan NM (Nikita Mirzani-red). Kita buat langkah hukum,” ujar Razman kepada Laura dalam rekaman tersebut.
Ketika ditemui di kantor Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jakarta Pusat, Razman mengaku sedang berupaya agar Laura dapat tinggal bersamanya. Ia juga menyinggung kembali sikap Nikita Mirzani yang dinilainya kurang baik dalam mendidik anak.
“Semua orang tahu bahwa anak di bawah umur adalah tanggung jawab orang tua. Dalam kasus ini, bapaknya tidak terlihat, sementara ibunya seperti apa? Kalian sudah dengar sendiri,” kata Razman.
Razman juga menyebut Laura terlihat tidak terurus selama tinggal di Rumah Aman. Menurutnya, hal ini dapat dilihat dari kondisi fisik hingga aroma tubuh Laura yang tidak sedap.
“Katanya anak orang kaya, anak orang hebat, tapi fisiknya itu, badannya bau, sudah nggak enak. Biarlah nanti Komnas HAM yang turun,” pungkasnya.