Film Sosok Ulama Ternama Kalsel Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari Resmi Tayang

Film Sosok Ulama Ternama Kalsel Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari Resmi Tayang

Seleb | BuddyKu | Rabu, 21 Desember 2022 - 14:16
share

BANJARMASIN, iNews.id - Sosok Ulama ternama Kalimantan Selatan (Kalsel) Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari difilmkan. Penayangan perdana digelar di bioskop Kota Cinema Mall (KCM) Belda, Banjarmasin, Selasa (20/12/2022).

Film ini dibuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel. Wakil Gubernur Kalsel H Muhidin menyampaikan apresiasi film Matahari dari Bumi Banjar tersebut akhirnya tayang. Film ini untuk mengingat kembali ketokohan ulama yang lahir pada tahun 1710 dan meninggal tahun 1812 tersebut di Kabupaten Banjar.

Menurut dia, ulama yang lebih akrab disebutnya Datu Kalampaian tersebut ketokohannya tidak hanya masyhur di daerah Kalsel, namun juga di tingkat nasional hingga mancanegara.

Jasa dan dedikasi beliau (Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari) sangat besar bagi daerah ini dan negeri ini pada umumnya, kata Muhidin.

Bahkan keturunan ulama yang menulis kitab ilmu fikih Sabilal Muhtadin ini banyak yang menjadi ulama besar seperti KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani atau Guru Sakumpul Martapura.

Dengan adanya film tentang perjalanan dakwah ulama yang menempuh pendidikan di Timur Tengah tersebut, kata Muhidin, ini menjadi pengingat dan catatan sejarah bagi generasi selanjutnya, akan besarnya ulama di tanah Banjar ini.

Alur cerita film dimulai dari kepulangan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari dari Timur Tengah ke Indonesia. Sebelum ke tanah Banjar, dia singgah dulu bersama para sahabatnya di tanah Betawi atau Jakarta.

Sejak tinggal di Jakarta itu, Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari sudah menunjukkan keilmuannya, salah satunya memperbaiki arah kiblat masjid-masjid di sana, karena dia ahli dalam ilmu falak atau astronomi.

Di tanah Banjar, Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari pun banyak menyampaikan ilmu-ilmu agama Islam hingga fatwa tentang hukum syariat, dan ditaati masyarakat.

Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel Hilda mengungkapkan, film ini diproduksi menggunakan APBD provinsi sekitar Rp4 miliar dan tidak untuk dikomersilkan.

Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari tokoh yang sangat berjasa bagi daerah Kalsel hingga Indonesia, karenanya diajukan untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Film ini akan di putar kembali di pusat perfilman nasional di Taman Ismail Marzuki Jakarta.

Dia pun mengungkapkan kenapa dalam film tersebut wajah sosok Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari tidak ditayangkan langsung, karena itu sesuai keinginan ahli warisnya.

Tapi petuah beliau sangat bermakna bagi pendidikan masyarakat, ujarnya.

Topik Menarik