Review Film Mindcage: Pengungkapan Misteri Pembunuhan Berantai yang Sulit Dicerna
Film thriller Amerika Serikat yang berjudul Mindcage menjadi salah satu film terbaru yang rilis di tahun 2022. Disutradarai oleh Mauro Borrelli, film ini menyuguhkan sebuah misteri dari pelaku pembunuhan berantai.
Mindcage dibintangi oleh beberapa aktor ternama, seperti Martin Lawrence, Melissa Roxburgh, John Malkovich, Robert Knepper, Jacob Grodnik dan Aiden Turner. Film ini tayang di bioskop sejak 21 Desember 2022 lalu.
Sinopsis Film
Film thriller ini menceritakan tentang seorang pembunuh berantai yang meniru sebuah karya seni pembunuhan. Dua detektif pun diperintahkan untuk mengusut kasus pembunuhan berantai tersebut, dengan misteri yang aneh.
Detektif Jake Doyle (Martin Lawrence) dan Mary Kelly (Melissa Roxburgh) mencari bantuan dari seorang pembunuh berantai yang dipenjara bernama Arnaud Lefevre alias The Artist (John Malkovich).
Saat Mary menggali jauh ke dalam jiwa The Artist yang jenius namun punya tempramental yang aneh, Mary dan Jake terperangkap ke dalam sebuah permainan yang kejam.
Review Film
Review film Mindcage agak berbeda dengan beberapa film pembunuhan berantai pada umumnya. Sang pembunuh berantai melakukan aksi kejamnya dengan membuat korban wanita seakan \'dilukis\' oleh sang pelaku bak karya seni yang mainstream.
Secara garis besar, film ini memberikan asumsi yang sulit dicerna tentang perjalanan mencari fakta dari pembunuhan berantai. Sebab, film misteri tentunya terbiasa dengan easter egg tersembunyi yang membuat penonton paham jalan ceritanya. Tapi tidak dengan film Mindcage .
Semakin jauh dua karakter utama untuk mengungkap kasus tersebut, fakta-fakta yang diungkap kepada penonton justru kurang masuk akal. Meski menarik dan memiliki banyak sisi untuk didalami, tetapi film ini cukup terburu-buru dalam menceritakan jalan cerita.
Seperti misalnya mengapa pembunuhan wanita-wanita yang diincar kebanyakan merupakan pekerja seks? Lalu, alasan pemilihan riasan sebagai tema dan ciri khas si pelaku, hingga keterlibatan dari sudut pandang agama dan eksorsisme di sekitar kasus ini.
Masih ada sisi emosional yang memberikan warna dari cerita filmnya. Para aktor juga bermain dengan mengesankan, hanya saja plot setiap sisi dari karakter kurang di explore lebih jelas.
Ada cerita masa lalu yang menjembatani perasaan setiap karakter. Namun masa lalu itu hanya diperlihatkan secara singkat, tanpa menguak apa kedekatan emosional yang mengubah masa depan.
Dari segi dialog, film Mindcage terlalu padat untuk dimengerti. Bahasa yang dihadirkan justru kurang mengacu pada perjalanan dua detektif untuk memecahkan kasus.
Film ini tampak agak tergesa-gesa dalam proses produksinya, termasuk ending yang kurang masuk diakal nalar. Akhir cerita yang sudah hampir tertebak justru membuat penonton kurang terkesan dengan filmnya.
Sebab, genre film yang awalnya menceritakan tentang perjalanan fakta dan misteri, justru berubah menjadi mistis dan mitologi. Lebih ke arah kurang nyambung serta sulit untuk dimengerti dengan akal sehat.
Meski demikian, film ini tetap dapat menjadi tontonan yang menarik untuk disaksikan di untuk menutup tahun ini dengan rentetan misteri untuk dipecahkan bersama-sama. Film ini sudah tayang di bioskop mulai 21 Desember 2022 lalu.
