Mengenal Ciri-Ciri Leukemia pada Anak, Bisa Dideteksi sejak Dini

Mengenal Ciri-Ciri Leukemia pada Anak, Bisa Dideteksi sejak Dini

Seleb | celebrities.id | Minggu, 15 Mei 2022 - 18:06
share

JAKARTA, celebrities.id - Mengenal kondisi kesehatan anak merupakan hal penting bagi para orangtua. Nah, salah satu penyakit yang harus diwaspadai ialah leukemia atau kanker darah.

Kementerian Kesehatan mengungkap ciri-ciri atau gejala dari penyakit tersebut bisa diketahui sejak dini oleh orangtua. Dengan melihat sejumlah perubahan di bagian fisik anak, yang di antaranya:

1. Pucat, lemah, anak rewel, nafsu makan menurun
2. Kejang sampai penurunan kesadaran
3. Pembesaran testis dengan konsistensi keras
4. Nyeri tulang pada Anak
5. Perdarahan kulit (petekie, hematom) dan atau perdarahan 6. spontan (epitaksis, perdarahan gusi)
7. Pembesaran hati, limpa, dan kelenjar getah bening
8. Demam tanpa sebab yang jelas

Kemudian salah satu yang juga diwaspadai sebagai ciri-ciri anak mengidap Leukemia ialah secara tiba-tiba maunya di gendong saja atau tidak mau berdiri dan jalan seperti pada kebiasaan anak-anak umumnya. Bisa jadi ini merupakan salah satu gejala dari leukemia.

Menurut American Cancer Society bahwa usia anak yang terkena leukemia umumnya terjadi di usia anak-anak sampai remaja. Dan ada dua jenis Leukemia yang perlu orang tua pahami yaitu ALL dan AML.

"Leukemia adalah kanker yang paling umum pada anak-anak dan remaja, terhitung hampir satu dari tiga kanker sebagian besar leukemia anak-anak adalah leukemia limfositik akut (ALL). Sebagian besar kasus yang ada ialah leukemia myeloid akut (AML). Leukemia kronis jarang terjadi pada anak-anak," kata American Cancer Society dalam website resminya, dikutip Minggu (15/5/2022).

Dan perlu diketahui pula, Leukemia merupakan kanker paling umum kesepuluh menurut kasus baru yang didiagnosis setiap tahun. Ini karena Leukemia menyumbang 3,5 persen dari semua kasus kanker baru di Amerika Serikat.

Lebih lanjut, leukemia sering dianggap sebagai penyakit anak-anak, namun sebenarnya lebih banyak menyerang orang dewasa.

Bahkan, kemungkinan terkena kanker meningkat seiring bertambahnya usia, paling sering didiagnosis berusia 65 hingga 74 tahun.

Topik Menarik