Mobil Hidrogen Pertama di Indonesia, Toyota Mirai Bikin Heboh GJAW

Mobil Hidrogen Pertama di Indonesia, Toyota Mirai Bikin Heboh GJAW

Otomotif | sindonews | Jum'at, 22 November 2024 - 18:22
share

Toyota perkenalkan dua mobil ramah lingkungan di GJAW 2024, Crown HEV dan Mirai FCEV. Foto: Sindonews/Muhamad Fadli Ramadan

PT Toyota Astra Motor (TAM) menghadirkan formasi lengkap kendaraan ramah lingkungan di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, pada 22 November - 1 Desember 2024.

Teknologi elektrifikasi yang dibawa adalah Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), dan Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV). Termasuk juga model-model yang telah diproduksi secara lokal seperti Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV.

Lebih dari itu, Toyota turut memajang Flexy Fuel Vehicle (FFV) yang sanggup memakai energi alternatif terbarukan, beserta deretan konversi mobil niaga serbaguna Hilux Rangga, dan GAZOO Racing (GR) family.

"Sesuai Indonesia Net Zero Emission (NZE) Roadmap, Toyota memamerkan teknologi ramah lingkungan lengkap di event GAIKINDO Jakarta Auto Show 2024. Toyota memajang FCEV berbahan bakar hidrogen murni yang zero emission, untuk memperluas support terhadap upaya meningkatkan penggunaan energi terbarukan," kata Hiroyuki Ueda, President Director PT TAM, di arena GJAW 2024, Jumat (22/11/2024).

Sebagai informasi, Toyota menjadi produsen terlaris dalam penjualan kendaraan elektrifikasi sebanyak 33.336 unit secara retail sales pada periode Januari-Oktober 2024. Naik sekitar 27 persen dibanding tahun 2023 pada periode yang sama, dengan 80 persen diantaranya dari catatan penjualan ini disumbang oleh model elektrifikasi yang diproduksi lokal.

Toyota Mirai Gen-2 FCEV hadir pertama kali di Indonesia dalam ajang GJAW 2024. Ini merupakan FCEV yang menggunakan hidrogen murni sebagai sumber energi penggerak motor listrik. Sebab bahan balarnya menggunakan air murni, serta senyap khas mobil listrik.

Teknologi ini dapat ikut dimanfaatkan oleh moda transportasi lain, termasuk sumber energi untuk industri, perusahaan, dan rumah tangga. FCEV menggunakan sumber energi terbarukan yang tersedia luas di alam yang dapat diolah menjadi gas hidrogen.

Dengan segala keunggulannya, FCEV menjadi salah satu opsi mobility solution masa depan di Indonesia. Berlimpahnya sumber daya alam untuk memproduksi gas hidrogen, memberikan kesempatan untuk ikut mengurangi pemakaian BBM fosil.

Toyota berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam menjalankan skema transisi energi, di mana salah satu targetnya adalah percepatan energi terbarukan sebesar 34 persen di tahun 2030 untuk menuju Net Zero Emissionditahun2060.

Topik Menarik