Nyalip Nggak Sabaran? Bisa Fatal! Simak Tips dari Ahli Safety Riding Biar Selamat

Nyalip Nggak Sabaran? Bisa Fatal! Simak Tips dari Ahli Safety Riding Biar Selamat

Otomotif | sindonews | Jum'at, 30 Agustus 2024 - 21:00
share

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor masih menjadi momok di Indonesia. Salah satu penyebab utamanya adalah tindakan menyalip yang dilakukan secara sembarangan. Untuk itu, penting bagi pengendara sepeda motor untuk memahami dan menerapkan sejumlah faktor agar terhindar dari insiden yang tidak diinginkan.

Pentingnya Kesabaran dan Persiapan

Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati (WMS), main dealer sepeda motor Honda di Jakarta dan Tangerang, menekankan pentingnya kesabaran dalam berkendara. "Jangan asal mendahului, karena bisa menimbulkan perselisihan antar pengendara, bahkan berujung pada kecelakaan," tegas Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT WMS.

Agus Sani juga menjelaskan bahwa sebelum melakukan manuver menyalip, pengendara perlu mempersiapkan diri, baik dari segi teknis maupun non-teknis. Dengan persiapan yang matang, pengendara motor dapat mencapai tujuan dengan selamat dan aman.

Faktor Teknis yang Perlu Diperhatikan

- Gunakan Lampu Sein: Selalu nyalakan lampu sein sebelum menyalip sebagai isyarat kepada pengendara di belakang Anda. Hindari memotong jalur secara tiba-tiba, karena sangat berbahaya.

- Perhatikan Kondisi Jalur: Pastikan jalur yang akan Anda gunakan untuk menyalip cukup lebar dan aman. Jangan memaksakan diri jika jalur terlalu sempit, terutama saat lalu lintas padat.

- Patuhi Marka Jalan: Hanya menyalip di marka jalan putus-putus, bukan di marka jalan tidak terputus.

Faktor Non-Teknis yang Tak Kalah Penting

- Hindari Emosi: Kondisi emosional dapat mempengaruhi penilaian dan membuat Anda tidak sabar saat menyalip. Pastikan Anda dalam keadaan tenang agar proses menyalip dapat dilakukan dengan aman.

- Fokus dan Waspada: Perhatikan kondisi sekitar dan selalu fokus ke depan. Jangan lupa untuk sesekali melihat spion untuk memantau kendaraan di belakang Anda.

- Istirahat Jika Lelah: Kelelahan dapat membuat pengendara terburu-buru dan kehilangan fokus. Jika merasa lelah, sebaiknya menepi dan beristirahat sejenak.

“Jadi, jangan sembarang mendahului, baik pada kondisi jalan yang lengang ataupun padat. Ada faktor teknis dan non teknis yang harus selalu diperhatikan. Hal-hal seperti ini wajib menjadi perhatian khususnya bagi para pengguna sepeda motor, untuk menghindari berbagai kendala dan kemungkinan buruk yang akan terjadi di jalan," kata Agus Sani.

Pentingnya Mematuhi Aturan dan Kelengkapan Berkendara

Selain faktor-faktor di atas, pengendara sepeda motor juga harus selalu mematuhi aturan rambu lalu lintas yang berlaku. Menggunakan helm, sarung tangan, jaket, dan membawa surat-surat berkendara adalah kewajiban yang tidak boleh diabaikan.

"Tidak hanya perihal faktor teknis dan non-teknis yang harus diperhatikan, ketika menggunakan sepeda motor jangan lupa untuk selalu memperhatikan kelengkapan berkendara dari ujung kepala sampai dengan ujung kaki, ditambah selalu membawa surat-surat berkendara dan perhatikan rambu yang berlaku," ujar Agus Sani.

Agus menyebut, menyalip adalah manuver yang berisiko tetapi dapat dilakukan dengan aman jika pengendara memperhatikan faktor-faktor teknis dan non-teknis yang telah disebutkan. Dengan kesabaran, persiapan, dan kewaspadaan, Anda dapat berkendara dengan lebih aman dan nyaman.

Baca Juga: Motor Matik Jadi Primadona, Bengkel Modifikasi Skutik Menjamur

Tips Tambahan untuk Meningkatkan Keselamatan Berkendara:

- Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan.- Jangan menggunakan ponsel saat berkendara.- Hindari berkendara dalam keadaan mabuk atau mengantuk.- Selalu perhatikan kondisi cuaca dan jalan.- Lakukan perawatan rutin pada sepeda motor Anda.