9 Ciri Sistem Pemerintahan Presidensial, Pahami Pengertiannya

JAKARTA, celebrities.id - Ciri sistem pemerintahan presidensial perlu kamu ketahui dan pahami karena banyak negara yang menerapkan sistem pemerintahan ini.

Pada dasarnya sistem pemerintahan merupakan salah satu komponen penting bagi setiap negara di dunia untuk mengatur tatanan antar berbagai lembaga. Salah satu sistem pemerintah yang dianut banyak negara adalah sistem pemerintahan presidensial.

Berikut celebrities.id telah merangkum dari beberapa sumber pada Selasa (31/1/2023) terkait ciri sistem pemerintahan presidensial dan pengertiannya.

Pengertian Sistem Pemerintahan Presidensial

Sebelum kamu mengetahui ciri-ciri dari sistem pemerintahan presidensial, maka pahami dulu menguasai pengertian sistem pemerintahan presidensial.

Sistem pemerintahan presidensial adalah sebuah sistem pemerintahan di mana presiden dipilih oleh rakyat, bukan oleh parlemen. Kekuasaan eksekutif secara menyeluruh dipegang oleh presiden dan terpisah dari kekuasaan legislatif di parlemen.

Pada sistem presidensial seorang presiden menjadi kepala negara dan kepala pemerintahan. Salah satu negara yang menganut sistem pemerintahan presidensial, di antaranya Indonesia, Amerika Serikat, Brasil, Argentina dan lain sebagainya.

Ciri Sistem Pemerintahan Presidensial

Berikut ciri-ciri sistem pemerintahan presidensial menurut Jimly Asshiddiqie melansir dari Buku Pintar Terlengkap Sistem-sistem Pemerintahan Sedunia dan Ragam Bentuk dan Sistem Pemerintahan Negara-negara di Dunia karya Radis Bastian (2015, hal 54).

1. Terdapat pemisah kuat dan jelas antara eksekutif dan juga legislatif.

2. Presiden adalah pemegang kekuasaan eksekutif tunggal, sementara eksekutif hanya dikuasai oleh dua orang yaitu presiden dan wakil presiden.

3. Presiden menjabat sebagai kepala pemerintahan sekaligus kepala negara.

4. Presiden mengangkat para menteri sebagai pembantu dan sebagai bawahan yang bertanggung jawab kepadanya.

5. Anggota parlemen (legislatif) tidak boleh menduduki jabatab eksekutif, begitu pula sebaliknya.

6. Presiden tidak dapat membubarkan atau pun memaksa parlemen.

7. Sistem pemerintahan presidensial berlaku prinsip supremasi konstitusi sehingga pemerintahan eksekutif bertanggung jawab kepada konstitusi.

8. Eksekutif bertanggung jawab langsung kepada rakyat karena dipilih oleh rakyat. Oleh karena itu, rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi.

9. Sistem parlementer menganut model kekuasaan tersebar secara tidak terpusat.