Perbedaan Modifikasi Motor Proper dan Trondol, Enak Dipandang tapi Tak Bisa Dikendarai di Jalan
JAKARTA, iNews.id - Tulisan kali ini membahas mengenai perbedaan modifikasi motor proper dan trondol. Saat ini, modifikasi sepeda motor tengah digandrungi masyarakat pecinta otomotif.
Modifikasi dilakukan agar tampilan kendaraan berbeda dari motor lain. Ini memberikan kepuasaan dan kebanggaan tersendiri bagi pemiliknya.
Di antara mereka ada yang memilih modifikasi proper, banyak pula yang menyukai model trondol.
Lantas apa perbedaan modifikasi motor proper dan trondol? Berikut ulasannya.
A. Modifikasi proper
Utamakan fungsional
Modifikasi proper tidak hanya enak dipandang, tapi juga asyik dikendarai di jalan. Ini karena ubahan pada modifikasi proper mengutamakan fungsionalitas dan kenyamanan berkendara, seperti penggantian cat yang lebih bagus, ganti jok, dan aksesoris lainya.
Boleh dikendarai di jalan
Modifikasi proper dapat dikendarai di jalan raya tanpa khawatir ditilang polisi. Ini karena ubahan yang dilakukan penuh perhitungan, tanpa menghilangkan perlengkapan wajib kendaraan seperti lampu, kaca spion, knalpot dan sebagainya.
B. Modifikasi trondol
Utamakan Seni
Model modifikasi trondol mengutamakan ide gila dari sang modifikator atau pemilik kendaraan. Ubahan dilakukan secara radikal. Modifikasi ini lebih mengutamalan seni dibandingkan fungsionalitas kendaraan.
Tak Boleh di Jalan Raya
Modifikasi trondol biasanya sangat ekstrem. Demi karya seni, fitur keamanan dan kenyamanan kerap dikorbankan.
Meski tampilannya memesona, modifikasi trondol tidak sesuai dengan aturan lalu lintas, sehingga bisa ditilang polisi, seperti tidak ada lampu utama atau kaca spion.