Gacor bersama Timnas Indonesia, Ole Romeny Sebut Pengaruh Patrick Kluivert
OXFORD, iNews.id - Ole Romeny senang dilatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Dia mengaku sangat arsitek tahu apa yang dibutuhkannya.
Kluivert menjadi suksesor Shin Tae-yong. Juru taktik asal Belanda itu memulai debut bersama Ole Romeny di Timnas Indonesia saat meladeni Australia pada lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Sydney, Kamis (20/3/2025).
Sayang debut mereka berujung pahit. Tim Garuda dibantai 1-5 oleh Timnas Australia, Romeny mencetak gol pada debutnya itu.
Namun mereka berhasil bangkit dengan bungkam Timnas Bahrain 1-0, Selasa (30/3/2025). Romeny menjadi pahlawan kemenangan Timnas Indonesia di laga tersebut.
Artinya, Romeny langsung gacor bersama Timnas Indonesia. Dua gol dibukukannya dalam dua laga awal bersama Timnas Garuda. Adaptasi cepat itu ternyata tak luput dari sosok Kluivert.
Kisah Luka Modric, Bintang Real Madrid yang Tak Diharapkan Madridista Tapi Beri Banyak Gelar
“Sebelum periode pertandingan internasional ini, kami beberapa kali berbicara melalui telepon dan berkomunikasi lewat WhatsApp. Dia menjelaskan bagaimana dia melihat saya sebagai pemain dan apa peran saya dalam tim nasional Indonesia,” kata Romeny, dilansir dari Voetbalzone, Minggu (30/3/2025).
Romeny mengungkapkan Kluivert adalah sosok yang berbeda dari pelatih yang lain. Kata dia, legenda sepak bola Belanda itu dianggap tahu persis apa yang dibutuhkan sebagai seorang striker.
Pantas kalau Kluivert paham kebutuhan Romeny. Pasalnya, dia merupakan mantan striker tajam semasa masih menjadi pemain.
“Patrick, berbeda dengan banyak pelatih lainnya, dia benar-benar memahami bagaimana menangani pemain tertentu. Dia tahu persis kebebasan apa yang saya butuhkan sebagai seorang penyerang dan memiliki banyak pengalaman di dunia sepak bola,” ujarnya.
Romeny pun sangat bersyukur bisa dilatih Kluivert. Menurutnya, suatu kehormatan bisa dilatih oleh legenda sepak bola Belanda tersebut.
“Saya menghormati kariernya, dan merupakan suatu kehormatan bisa bekerja dengannya,” terang Romeny.
Kemenangan atas Bahrain membuat Timnas Indonesia tetap menjaga asa ke Piala Dunia 2026. Tim Garuda duduk di posisi keempat klasemen sementara Grup C dengan sembilan poin, terpaut satu angka dari Arab Saudi di posisi ketiga, serta unggul tiga angka atas Bahrain dan China.
Kini, dua laga krusial menanti Skuad Garuda. Mereka akan menjamu China pada 5 Juni sebelum bertandang ke markas Jepang pada 10 Juni. Hasil dari kedua pertandingan ini akan menentukan apakah Timnas Indonesia bisa lolos langsung atau harus berjuang melalui babak keempat kualifikasi.