Gara-Gara Gabung Pabrikan Ducati, Marc Marquez Rela Kehilangan Uang Ratusan Miliar
BOLOGNA Keputusan Marc Marquez bergabung ke tim pabrikan Ducati ternyata membuat sang juara MotoGP enam kali itu kehilangan uang ratusan miliar. Pasalnya demi bisa membela tim Ducati Lenovo di MotoGP 2025, Marquez harus melepaskan sponsor pribadinya yang sudah melekat di dirinya, yakni produk minuman energi, Red Bull.
Menurut laporan dari Tuttomotoriweb, setidaknya Marquez mendapatkan uang dari sponsor pribadi hingga total 40 juta euro alias Rp676 miliar. Uang sebesar itu kebanyakan berasal dari Red Bull.
Kerja sama antara Marquez dan minuman energi itu sudah terjalin sejak dirinya tampil di MotoGP 2012 silam. Dua belas tahun berlalu, mereka terpaksa berpisah karena bergabungnya pembalap asal Spanyol itu ke Ducati Lenovo.
Marquez terpaksa mengakhiri kerja sama dengan sponsor tersebut karena Ducati Lenovo disponsori oleh minuman energi lain, yakni Monster Energy. Hal itu membuat tak akan terlihat lagi gambar banteng beradu yang identik dengan Red Bull di helm, pakaian, maupun motor Marquez.
"Ducati memiliki sponsor (minuman energi) lain, jadi saya dan Red Bull tidak bisa melanjutkan kerja sama. Demi menghargai Red Bull, saya tidak akan memiliki sponsor pribadi," tutur Marquez dilansir dari Crash, Jumat (20/12/2024).
"Saya ingin berterima kasih kepada keluarga besar Red Bull dan berharap ke depannya bisa tetap berhubungan baik," tambahnya.
Masih belum jelas apakah Marquez nantinya akan merepresentasikan Monster Energy secara pribadi pada musim 2025 mendatang. Akan tetapi, kemungkinan besar bentuk kerja samanya tidak akan sama seperti Red Bull sebelumnya.
Setelah sempat pindah dari Repsol Honda ke tim satelit Gresini Ducati musim lalu, kini Marquez akan kembali berada di tim pabrikan. Rival Valentino Rossi itu akan berdampingan bersama Francesco Bagnaia di Ducati Lenovo musim depan.
Saksikan Laga Perdana Pro Futsal League 2025: Halus FC Jakarta Vs Unggul FC Malang, Live MNCTV
Musim lalu, Marquez berhasil mengakhiri musim MotoGP 2024 dengan finis di posisi tiga. Dia sukses mengoleksi total 392 poin dengan tiga kali menang dan sepuluh kali naik podium.
Kepindahan Marquez ke tim pabrikan Ducati disebut-sebut akan membuat persaingan gelar juara MotoGP 2025 makin sengit. Terlebih lagi dengan pindahnya Jorge Martin dari Prima Pramac (Ducati) ke Aprilia.