Media Malaysia Sebut Herry IP Diincar BAM: Bantu Akhiri Penantian Panjang Raih Emas di Olimpiade LA 2028
KUALA LUMPUR, iNews.id - Media Malaysia turut memberitakan pelatih bulu tangkis Indonesia, Herry Iman Pierngadi alias Coach Naga Api yang mengonfirmasi sudah tidak menjadi bagian Pelatnas PBSI. Kabar terbaru itu sebelumnya disampaikan langsung kepada iNews.id via pesan WhatsApp.
Salah satu media Malaysia, New Straits Times (NST) mengulas tentang legenda pelatih ganda putra Indonesia itu setelah tak lagi di PBSI. Dalam artikelnya berjudul "Indonesian legend Herry to join BAM?", NST mengungkap peluang Herry IP bergabung dengan CBA atau Asosiasi Bulu Tangkis China dan BAM atau Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia.
CBA disebut telah mengincar Herry IP. Beberapa tahun ke belakang, pelatih berusia 62 tahun tersebut memang sering mendapat tawaran dari negara lain untuk menjadi pelatih, termasuk China yang sangat gencar mendekatinya.
Media tersebut juga menyebutkan, di sisi lain, jika Herry bergabung dengan BAM, Malaysia mungkin akan diuntungkan karena mempekerjakan seseorang yang telah memiliki banyak pengalaman. Herry bisa bergabung dengan pelatih ganda putra Malaysia Tan Bin Shen, yang dinilai telah bekerja dengan baik selama ini.
Hery bahkan disebut dapat mengakhiri penantian panjang Malaysia untuk meraih medali emas di Olimpiade Los Angeles 2028 dengan melatih ganda putra Aaron Chia-Soh Wooi Yik.
"Dengan BAM yang ingin mengakhiri penantian panjang untuk meraih medali emas Olimpiade di Los Angeles 2028, Herry dapat menjadi bagian yang berharga untuk membantu pasangan peringkat 6 dunia Aaron Chia-Soh Wooi Yik dan pasangan-pasangan muda lainnya," tulis NST, dikutip Kamis (19/12/2024).
Namun, perekrutan tentu akan bergantung pada pendanaan yang tersedia. Apalagi, BAM disebut baru saja merekrut pemain Denmark Kenneth Jonassen sebagai pelatih kepala tunggal nasional.
"Jika tidak ada tawaran dari BAM, Herry dapat membimbing skuad Tiongkok yang kuat untuk Olimpiade LA 2028," tulis NST.
Herry Iman Pierngadi sebelumnya mengonfirmasi sudah tidak mendapat tempat lagi di kursi pelatih pelatnas PBSI, setelah mengabdi selama 25 tahun di PBSI. Pernyataannya merespons namanya yang tidak masuk dalam nama-nama yang akan menjadi pelatih di Pelatnas PBSI pada tahun depan, yang beredar di media sosial. Sementara PBSI hingga saat ini belum mengumumkan nama-nama pelatih yang akan masuk dalam skuad Cipayung pada 2025.
"Iya saya sudah tidak digunakan lagi (di Pelatnas PBSI)," kata Herry IP dalam pesan singkatnya kepada iNews.id melalui WhatsApp, Rabu (18/12/2024).
Herry IP belum bisa memberi keterangan secara lengkap tentang dirinya yang tak lagi mendapat panggilan sebagai pelatih di Pelatnas PBSI. Dia mengaku belum siap untuk memberikan penjelasan lebih detail tentang situasi ini.
Sebelumnya, Herry IP merupakan pelatih pelatnas PBSI yang telah melahirkan banyak bintang bulu tangkis Indonesia. Dia dikenal sebagai pelatih ganda putra meski sejak akhir tahun lalu menangani sektor ganda campuran.