Proliga 2025 Diikuti 5 Tim Putra dan 7 Tim Putri: Juara Bertahan Jakarta BIN Absen
JAKARTA, iNews.id- Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) merilis daftar tim peserta Proliga 2025. Ada lima tim putra dan tujuh tim putri yang akan ikut berkompetisi.
Proliga 2025 baru akan bergulir pada 3 Januari hingga 11 Mei tahun depan. Hal tersebut dipastikan oleh Ketua Proliga, Hanny S. Sukarty, dalam rapat Proliga 2025 yang digelar secara virtual pada Rabu (6/11/2024).
"Untuk tahun 2025, peserta putra lima tim dan Putri tujuh tim," kata Hanny seperti dikutip dalama rilis PBVSI.
Lima tim putra yang akan berkompetisi di Proliga 2025 adalah Jakarta LavAni Transmart, Jakarta Bhayangkara Presisi, Palembang Bank SumselBabel, Surabaya Samator, dan Garuda Jaya. Ini menjadi comeback bagi tim legendaris Surabaya Samator setelah absen pada edisi 2024 lalu.
Sedang di bagian putri terdiri dari tujuh tim antara lain Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung bjb Tandamata dan Jakarta Livin Mandiri. Lalu ada satu tim anyar yang ikut meramaikan Proliga 2025 yaitu Yogya Falcon.
Dari daftar itu absennya juara bertahan sektor putri Jakarta BIN sangat mengejutkan. Selain itu ada dua tim putra yang absen Jakarta Pertamina Enduro dan Kudus Sukun Badak juga tak tampil lagi.
Mengenai kota-kota yang akan menjadi tempat pelaksanaan masih akan dibicarakan lagi dengan klub-klub peserta. Namun, Hanny mengatakan rencana pembukaan akan berlangsung di wilayah Jabodetabek.
"Seharusnya yang menjadi tuan rumah pembukaan itu diberikan kepada tim juara putri yaitu Jakarta BIN. Tetapi karena Jakarta BIN tidak melanjutkan kontraknya, maka PBVSI ambil alih untuk acara pembukaan," jelas Hanny.
Seluruh tim peserta Proliga 2025 diminta untuk mendaftarkan maksimal 7 pemain paling lambat tanggal 6 Desember 2024. Selain itu, seluruh tim peserta nantinya juga diminta mendaftarkan 15 pemain, termasuk pemain asing, paling lambat pada tanggal yang sama.
"Pemain asing itu bisa diganti jelang putaran final four pertama," pungkas Hanny
