Pol Espargaro Yakin Dominasi Ducati Runtuh di MotoGP 2025, KTM Siap Mengejar

Pol Espargaro Yakin Dominasi Ducati Runtuh di MotoGP 2025, KTM Siap Mengejar

Olahraga | inews | Kamis, 29 Agustus 2024 - 06:59
share

MATTIGHOFEN, iNews.id- Pembalap Penguji KTM, Pol Espargaro, menegaskan KTM sedang bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dari Ducati di MotoGP. Dia yakin dominasi Ducati akan runtuh pada musim 2025

Tak dapat dipungkiri, Ducati memang sangat mendominasi MotoGP, setidaknya dalam dua musim terakhir. Lewat bintang Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, pabrikan Italia menyabet gelar juara secara berturut-turut pada 2022 dan 2023.

Dengan delapan pembalap yang mengendarai motor Desmosedici GP, Ducati merajai podium dan klasemen hingga musim 2024 ini. Bahkan, ejekan ‘Piala Ducati’ untuk MotoGP pun sering terdengar dalam beberapa musim terakhir karena terlalu dominannya motor tim pabrikan Borgo Panigale itu.

Selain itu, empat pembalap yang mengisi klasemen MotoGP 2024 merupakan rider Ducati. Setelah itu, baru ada Maverick Vinales (Aprilia) dan dua rider KTM, Brad Binder (KTM Red Bull) dan Pedro Acosta (Red Bull GASGAS).

Espargaro tak menampik Ducati memang selangkah di depan dari merek lainnya di MotoGP sehingga memiliki motor terbaik saat ini. Dia menyebut Ducati punya informasi yang belum dijangkau oleh tim lainnya.

“Saat ini mereka (Ducati) jelas lebih unggul. Saya pikir ini adalah hasil kerja bertahun-tahun, mereka memiliki banyak informasi yang belum dimiliki merek lain,” kata Espargaro dilansir dari Corsedimoto, Rabu (28/8/2024).

Namun, Espargaro menegaskan KTM tengah berusaha keras untuk bisa mengejar ketertinggalan mereka dari Ducati. Dia pun yakin dominasi Ducati bakal runtuh di MotoGP 2025.

“Kami bekerja sangat keras untuk mengejar ketertinggalan Ducati dan saya yakin tahun depan akan menandai awal dari berakhirnya dominasi mereka,” jelas mantan rider Repsol Honda itu.

Pada MotoGP 2025, kekuatan Ducati memang sedikit berkurang. Sebab mereka kehilangan dua armada di grid setelah Pramac Racing memutuskan untuk menyebrang ke tim satelit Yamaha.

Kondisi itu jelas membuat data yang dimiliki Ducati bakal berkurang. Apalagi, Pramac, dengan Jorge Martin-nya, menjadi tim satelit terkuat yang mereka miliki sebelumnya dibandingkan Gresini dan Pertamina Enduro VR46.

Terlebih lagi, Martin yang kecewa tak mendapatkan tempat di tim pabrikan Ducati karena kalah saing dari Marc Marquez, juga memilih cabut. Bintang asal Spanyol itu bakal berseragam Aprilia tahun depan.

Di sisi lain, tim pabrikan KTM akan kedatangan sang wonderkid, Pedro Acosta. Alhasil, bukan tidak mungkin prediksi Espargaro akan mulai runtuhnya dominasi Ducati bakal terjadi di MotoGP 2025

Topik Menarik