5 Pertarungan Jake Paul usai Duel Kontroversial Lawan Mike Tyson

5 Pertarungan Jake Paul usai Duel Kontroversial Lawan Mike Tyson

Olahraga | sindonews | Selasa, 13 Agustus 2024 - 05:41
share

Daftar lima petarung yang menjadi lawan Jake Paul setelah pertarungan melawan Mike Tyson , dari juara dunia tinju hingga bintang UFC dan rival bebuyutan. Petinju Amerika Serikat itu memohon kepada rival bebuyutannya untuk 'berkompromi' dalam pembicaraan pertarungan tinju selanjutnya.

Jake Paul memiliki daftar lima nama bertabur bintang untuk dilawan setelah pertarungan kontroversialnya melawan Mike Tyson. YouTuber yang berubah menjadi petinju ini akan menyambut ikon tinju kelas berat, Tyson, kembali ke atas ring pada tanggal 15 November di Texas.

Mereka awalnya dijadwalkan bertarung pada 20 Juli, namun Iron Mike yang berusia 58 tahun terpaksa absen karena alasan kesehatan. Jake Paul, 27 tahun, menghentikan perlawanan lawannya Mike Perry, 32 tahun, dalam enam ronde setelah tiga kali terkena knockdown.

Itu adalah nama terakhir yang masuk dalam daftar pertandingan petinju asal Amerika Serikat ini, namun masih ada beberapa lagi yang diincarnya. Paul mengatakan dalam podcast Nelk Boys: "[Alex] Pereira, [Conor] McGregor, Canelo, KSI, Tommy Fury."

Juara kelas ringan-berat UFC, Pereira, 37 tahun, adalah nama kejutan yang disebut Paul setelah mengalahkan Perry. Dia adalah mantan juara kickboxing dan pemegang gelar dua divisi di UFC yang telah menggoda untuk pindah ke tinju sebelumnya.

Conor McGregor, 36 tahun, telah lama menjadi target Paul, namun petarung asal Irlandia ini masih memiliki dua laga tersisa dalam kontraknya di UFC. Dia diberi izin khusus untuk menghadapi Floyd Mayweather, 47, pada tahun 2017 namun UFC menganggapnya sebagai pengecualian satu kali.

Sementara itu, Canelo, 34 tahun, adalah daya tarik utama tinju dengan bayaran per tayang tertinggi dan telah menolak untuk mengesampingkan pertarungan dengan Paul di masa lalu. Fury, 25, adalah satu-satunya orang yang pernah mengalahkan Paul setelah pertandingan dendam mereka pada Februari 2023 di Arab Saudi.

Topik Menarik