Biodata dan Agama Nurul Akmal, Lifter Andalan Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Paris 2024

JAKARTA, iNews.id - Biodata dan agama Nurul Akmal jadi perhatian di media sosial beberapa waktu ini. Terlebih, atlet angkat besi satu ini mewakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Namun sayang, Nurul gagal mempersembahkan medali untuk kontingen Merah Putih. Berlaga di South Paris Arena, Minggu (11/8), lifter berusia 31 tahun itu finis dengan total angkatan 245 kg di kelas 81 kg putri.

Adapun, rinciannya Nurul mengangkat 105 kg di snatch dan 140 kg di clean jerk. Ia berhasil mengangkat snatch atau angkatan pertama seberat 105 kg, tapi gagal di angkatan 110 kg disebabkan no lift atau press out di dua kesempatan berikutnya.

Menurut situs Olimpiade, Senin (12/8/2024), press out adalah kondisi dimana atlet melakukan kesalahan yakni menekuk sikunya saat mengangkat beban di atas kepala.

Meski sempat mengajukan challenge, juri tetap pada keputusannya untuk memberikan press out kepada Nurul. Alhasil, ia harus finis di urutan ke-11 dari 12 lifter dalam hasil angkatan snatch.

Biodata dan Agama Nurul Akmal

Nurul Akmal atau kerap disapa dengan nama Amel lahir di Banda Aceh pada 12 Februari 1993. Kariernya di dunia angkat besi bermula saat bertemu dengan sang pelatih yang membuatnya bergabung ke Diklat Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Aceh tepatnya pada 2010 silam.

Meski baru merintis karier di dunia angkat besi pada 2010, lifter yang diketahui menganut agama Islam tersebut sudah mengikuti berbagai kejuaraan di level daerah dan nasional.

Termasuk berpartisipasi dalam Kejuaran Nasional 2010 yang dihelat di Yogyakarta dan meraih medali perunggu di nomor +75 kg putri.

Atas latihan dan kerja keras yang dilakukannya selama ini, Amel mengukir berbagai rekor nasional di cabang olahraga angkat besi. Tak main-main, rekor tersebut ditorehkannya saat berlaga di PON 2016 dan 2021.

Tak hanya bersinar di level nasional, Amel juga kerap mempersembahkan prestasi gemilang untuk Indonesia. Seperti menyabet medali perak pada ajang SEA Games 2021 dan 2023 pada kelas +71 putri.

Tak cukup sampai disitu, Amel juga sempat meraih berbagai prestasi ciamik lainnya di level Asia. Sebagai contoh medali perak di Asian Weightlifting Championship 2022 (Kelas +87 kg) dan medali perunggu Asian Weightlifting Championship 2024 (Kelas +87 kg).

Olimpiade Paris 2024 bukan olimpiade pertama yang diikuti oleh Amel. Lifter peraih medali emas Asian Games 2018 itu sempat berpartisipasi di olimpiade edisi 2020 Tokyo yang dilaksanakan pada 2021.

Namun, pada olimpiade yang dihelat di Ibu Kota Jepang tersebut Amel hanya mampu finis di peringkat ke-5 dengan total angkatan 256 kg. Angka tersebut terpaut cukup jauh yakni 64 kg dengan peraih medali emas asal China, Lin Wenwen.

Demikian ulasan mengenai biodata dan agama Nurul Akmal. Semoga bermanfaat!