Kisah Wesley Sneijder Kenang Ramalan Moncer Jose Mourinho di Final Liga Champions 2009-2010

KISAH Wesley Sneijder kenang ramalan moncer Jose Mourinho di final Liga Champions 2009-2010 saat melatih Inter Milan menarik untuk diulas. Pasalnya, ini merupakan satu dari banyaknya ramalan The Special One julukan Mourinho yang terbukti sangat akurat.

Nama pelatih legendaris, Jose Mourinho baru-baru ini memang menjadi perbincangan hangat di dunia sepakbola. Hal ini terjadi sebab pelatih asal Portugal itu dikabarkan akan segera dipecat oleh klubnya saat ini, AS Roma.

Kabar pemecatan itu tak lepas dari performa Serigala Ibu Kota julukan AS Roma yang kurang greget di awal musim ini. Dari total 8 pertandingan yang telah dijalani, Roma hanya mampu memenangkan 3 laga, menelan kekalahan di tiga laga lainnya, serta dua hasil imbang.

Hal itu membuat AS Roma harus tertahan di peringkat 10 klasemen sementara. Posisi yang jelas kurang baik untuk tim sekelas Giallorossi julukan AS Roma.

Namun pemecatan Mourinho masih sebatas rumor. Belum ada kepastian bagaimana nasib pelatih asal Portugal itu di AS Roma. Bagi Roma, memecat pelatih sekelas Jose Mourinho juga tidak bisa sembarangan.

Mereka harus bisa mencari pengganti yang sepadan atau lebih baik dari Mourinho. Terlebih, Mourinho seperti memiliki kemampuan ajaib untuk melihat kemungkinan-kemungkinan yang terjadi pada tim dan apa yang harus ia lakukan.

Salah satunya terjadi di partai final Liga Champions 2009-2010. Kala itu, Mourinho masih menukangi Inter Milan yang diperkuat pemain kelas dunia seperti Wesley Sneijder, Marco Materazzi, Diego Milito, Samuel Etoo dan yang lainnya.

Mantan pemain Inter Milan, Wesley Sneijder mengatakan bahwa beberapa minggu sebelum laga final melawan Bayern Munich, Mourinho sudah tahu apa yang akan terjadi. Sneijder juga menjelaskan bahwa Mourinho meramalkan Inter Milan akan menang dengan skor 2-0.

Dia menelepon Materazzi di kantornya, sekitar dua minggu sebelum pertandingan. Dan dia menulis sesuatu di kertas itu, dia memasukkannya ke dalam amplop, dan dia memberikannya kepadanya. Dan dia berkata, seperti, Bukalah setelah pertandingan. Jadi itulah yang dia lakukan." ujar Wesley Sneijder dikutip dari Sportbible, Senin (9/10/2023).

"Skornya ada di sana, 2-0. Dia sangat cerdas karena dia tahu persis apa yang harus dilakukan dalam pertandingan ini. Jelas Anda juga harus beruntung untuk memberi skor 2-0 untuk saya, ini bukan kejutan karena dia tahu segalanya." jelasnya.

Pada kenyataannya, ramalan Jose Mourinho itu memang benar terjadi dengan tingkat akurasi seratus persen. Inter Milan benar-benar menang 2-0 atas Bayern Munich di Santiago Bernabeu.

Kedua gol Nerazzurri julukan Inter dicetak oleh penyerang andalan mereka, Diego Milito. Itu menjadi gelar Liga Champions ketiga sepanjang sejarah tim. Tidak hanya itu, keberhasilan Mourinho membawa Inter juara Liga Champions juga sekaligus menggenapkan raihan treble winner di musim 2009-2010.

Melihat kondisi saat ini, menarik untuk menantikan kabar Jose Mourinho di AS Roma. Apakah dia akan mampu bertahan dan membawa kejayaan seperti di Inter Milan dulu, atau justru ia gagal dan berujung didepak dari ibukota Italia.