Dua Kali Kalah Berturut-turut, PSM Terancam Masuk Zona Degradasi
FAJAR.CO.ID,SURABAYA PSM Makassar kembali harus menelan kekalahan di dua laga beruntun di kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2023-2024.
Kali ini, Persebaya Surabaya berhasil meraih kemenangan di laga menghadapi PSM Makassar di pekan kesembilan dengan skor 1-0.
Pertandingan antara Persebaya Surabaya Vs PSM Makassar sendiri akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (18/8/2023).
Satu-satunya gol yang tercipta di pertandingan ini lahir dari sepakan keras dari pemain asing Song Uiyong di menit kesembilan.
Dengan hasil ini, Tim berjuluk Pasukan Ramang ini pun terancam masuk zona degradasi.
PSM Makassar yang saat ini berada di posisi ke-12 klasemen sementara dengan koleksi 11 poin. bisa saja terjun bebas ke posisi 16.
Alasannya, tim-tim yang berada di bawa PSM saat ini belum menjalani pertandingan di pekan kesembilan.
jika Persita Tangerang, Persis Solo, Persikabo, dan Persib Bandung memenangkan laga, maka Laskar Pinisi bisa terperosok ke zona degradasi.
Sang pelatih Bernardo Tavares pun mengakui bahwa musim ini adalah musim yang berat bagi dirinya dan anak asuhnya.
Ia pun mengaku punya PR yang sangat berat untuk terus mengangkat performa dari para pemainnya di setiap laga.
Musim ini akan sangat berbeda kita punya 11 poin saat ini, kita harus berjuang keluar dari zona degradasi, dan kita harus rendah hati, kita harus jaga betul kerendahan hati tersebut, kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers usai laga, Jumat (18/8/2023).
Juru taktik 43 tahun ini mengaku anak asuhnya tidak bermain begitu buruk. Banyak peluang berhasil mereka ciptakan di setiap laganya.
Hanya saja, faktor keberuntungan dan penyelesai akhir masih kurang membuat mereka kesulitan untuk menciptakan gol.
Inilah sepakbola kadang-kadang Anda menang dengan peluang yang lebih sedikit tapi laga lain Anda ciptakan banyak peluang tapi tidak gol, sebutnya.
Terkait bahwa kita adalah tim juara musim lalu, kalian jangan lupa bahwa musim lalu tidak ada yang menyangka kita juara. Jadi ini memang berpengaruh kepada kita, tuturnya.
(Erfyansyah/fajar)










