Profil Partai Solidaritas Indonesia: Arti Logo, Visi Misi, hingga Struktur Pengurus DPP

Profil Partai Solidaritas Indonesia: Arti Logo, Visi Misi, hingga Struktur Pengurus DPP

Olahraga | BuddyKu | Minggu, 15 Januari 2023 - 03:40
share

JAKARTA Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merupakan salah satu partai politik di Indonesia yang sudah berbadan hukum. PSI memiliki logo, visi misi, hingga struktur pengurus.

PSI didirikan pada 16 November 2014 sesuai Akta Notaris Widyatmoko, SH Nomor 14 Tahun 2014. Pada tanggal yang sama, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI yang dipimpin oleh Grace Natalie sebagai ketua umum dan sekretaris jenderal (sekjen) Raja Juli Antoni mengajukan surat pendaftaran sebagai partai politik.

Kementerian Hukum dan HAM menerima pendaftaran dan meminta DPP PSI segera melengkapi syarat-syarat pembentukan partai politik sesuai dengan peraturan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik.

Dengan adanya arahan tersebut, seluruh pengurus PSI melengkapi syarat-syarat pembentukan partai agar memastikan PSI lolos dalam verifikasi Kemenkumham yang diperkirakan berlangsung sekitar pertengahan 2016.

PSI dinyatakan resmi berbadan hukum dan lolos dalam verifikasi Kementerian Hukum dan HAM pada 7 Oktober 2016. Dalam pembentukan partai tersebut termuat beberapa profil atau identitas Partai Solidaritas Indonesia, yakni:

1. Logo Partai Logo dari PSI terdiri dari segi empat berwarna merah dengan gambar kepalan tangan yang menggenggam bunga mawar berwarna putih. Selain itu ada tulisan PSI dengan huruf P yang terbuka.

Melansir dari laman resmi PSI, Minggu (15/1/2023), warna dasar merah tersebut melambangkan keberanian, warna putih melambangkan kesucian dan kejujuran, sementara warna hitam melambangkan kesetiaan, solidaritas, dan juga kekuatan.

Tulisan PSI merupakan singkatan dari Partai Solidaritas Indonesia. Sementara huruf P yang terbuka bermakna semangat dengan keterbukaan partai bagi semua golongan dan untuk semua kalangan.

Sedangkan arti dari bunga mawar putih melambangkan solidaritas internasional. Lima kelopak luar tersebut melambangkan Pancasila dan tiga kelopak dalam menunjukkan Trisakti.

Kepalan tangan putih dalam logo melambangkan tekad yang suci, optimisme, pantang menyerah, dan memegang teguh prinsip dan cita-cita bangsa.

2. Visi dan Misi a. Visi Visi PSI adalah Indonesia yang berkarakter kerakyatan, berkemanusiaan, berkeragaman, berkeadilan, berkemajuan, dan bermartabat.

b. Misi -Menggalang kekuatan nasional melalui sebuah kepemimpinan politik yang ideologis, terorganisir, dan terstruktur.-Menggalang perjuangan politik dengan nilai solidaritas nasional melanjutkan agenda reformasi dan demokratisasi.-Membangun kembali semangat republikanisme, merajut kembali rasa kebangsaan yang terserak, menanam kembali benih-benih idealisme, mendirikan kembali benteng-benteng kebhinekaan dan membangun kembali pondasi gotong royong.-Mendorong martabat Indonesia dalam pergaulan internasional, sesuai prinsip politik bebas aktif dengan melibatkan kondisi geopolitik internasional yang sedang berkembang.

3. DNA - Kebajikan (antikorupsi)- Keragaman (antiintoleransi)

4. Trilogi Identitas a. Menebar kebajikanb. Merawat keragamanc. Meneguhkan solidaritas

5. Rekam Jejak Pemilu PSI memulai debut pada Pemilu 2019 dengan perolehan suara sebanyak 2.650.361 atau 1,89% dari jumlah total pemilih dalam pemilu. Jumlah perolehan tersebut menempatkan PSI dalam posisi ke-12 dari 16 partai politik dalam pemilu.

Angka tersebut tidak meloloskan PSI dalam parlemen karena tidak memenuhi persentase Parliamentary Threshold yang ditetapkan 4%. Namun PSI berhasil mengantongi suara terbanyak di beberapa wilayah.

Terdapat enam provinsi yang meloloskan PSI masuk dalam DPRD Provinsi yakni DPRD Provinsi Banten, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali, NTT, dan juga Sulawesi Utara dengan total jumlah keseluruhan mencapai 13 provinsi.

6. Struktur Kepengurusan Setelah diadakan konvensi dengan anggotanya, pada 16 November 2021 tercipta beberapa nama yang masuk dalam jabatan kepengurusan:

- Ketua Umum: Giring Ganesha Djumaryo - Sekretaris Jenderal: Dea Tunggaesti - Ketua DPP: Isyana Bagoes Oka- Ketua DPP: Sumardy - Bendahara Umum: Suci Mayang Sari - Wakil Bendahara Umum: Lila Zuhara - Wakil Sekretaris Jenderal: Satia Chandra Wiguna - Wakil Sekretaris Jenderal: Danik Eka Rahmaningtiyas - Ketua Dewan Pembina: Jeffrie Geovanie - Wakil Ketua Dewan Pembina: Grace Natalie - Sekretaris Dewan Pembina: Raja Juli Antoni

Dengan kepengurusan ini, Partai Solidaritas Indonesia menargetkan perolehan suara di Pemilu 2024 sebesar 7% atau sekitar 10,6 juta.

(thm)

Topik Menarik