Infografis Prediksi Indonesia vs Vitenam di semifinal Piala AFF 2022
JAKARTA, iNews.id - Prediksi Indonesia vs Vitenam di semifinal Piala AFF 2022 menari diulas. Kedua tim bersua pada leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (6/1/2023) sore.
Selain Malaysia, Vietnam merupukan musuh bebuyutan Timnas Indonesia. Kini keduanya dipertemukan dalam partai krusial untuk memperebutkan tiket final Piala AFF 2022.
Pelatih Vietnam Park Hang-seo dan juru taktik Indonesia Shin Tae-yong sudah menjalin rivalitas sejak lama. Mereka merupakan seteru sejak masih berkarier di Liga Korea Selatan.
Shin Tae-yong merintis karier kepelatihan bersama klub Korea Selatan, Seongnam FC, pada kurun waktu tahun 2010 hingga 2012 silam. Pelatih berjuluk Si Rubah itu beberapa kali berjumpa Gyeongnam FC dan Chunnam Dragons asuhan Park Hang-seo.
Kini, keduanya kembali menjalin rivalitas di Asia Tenggara. Episode baru pertempuran adu taktik keduanya akan dimulai pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022 yang akan dihelat di SUGBK mulai pukul 16.30 WIB.
Sebelum laga dimulai, keduanya sudah melempar perang urat syaraf. Shin Tae-yong enggan mengapresiasi rekor pertahanan Timnas Vietnam selama Piala AFF 2022.
Bagi Shin Tae-yong, lawan-lawan yang dihadapi Vietnam di Piala AFF 2022 terlalu lemah. Padahal Vietnam sempat bersua raksasa lainnya, Malaysia di babak penyisihan Grup B.
Menurut saya itu karena lawan Vietnam lemah. Mereka (tim lawan) tidak bisa cetak gol, memang tergantung situasi. Itu beda-beda pandangannya, kata Shin Tae-yong kepada awak media, termasuk iNews.id di Senayan, Kamis (5/1/2023).
Park Hang-seo tak mau kalah. Dia diselimuti percaya diri tinggi lantaran belum pernah kalah dari Indonesia sejak menukangi Timnas Vietnam.
Kami telah memenangkannya berkali-kali. Sebelum pelatih Shin Tae Yong datang, Vietnam telah menang melawan Indonesia di kualifikasi Piala Dunia, kata Park Hang-seo usai Vietnam menghajar Myanmar 3 Januari 2023 silam, dilansir Soha.vn.
Sejak saya menjadi pelatih kepala, tim Vietnam tidak pernah kalah dari Indonesia, imbuh pelatih berusia 65 tahun itu.