5 Terobosan Thomas Doll di Persija Jakarta, Nomor 1 Terkait Pemain Asing
JAKARTA - Sejumlah perubahan diterapkan pelatih asal Jerman, Thomas Doll, di Persija Jakarta. Menariknya, beberapa hal yang diaplikasikan sang pelatih ke timnya berjalan sukses.
Persija tampak berkembang ke arah yang lebih baik di bawah asuhan Doll. Macan Kemayoran belum menelan kekalahan dalam tujuh pertandingan di Liga 1 2022-2023.
Lantas, perubahan dan terobosan apa saja yang diterapkan Thomas Doll di Persija Jakarta? Simak ulasan Sportstars.id berikut ini, Senin (29/8/2022).
5. Berani Turunkan Pemain Muda
Thomas Doll tampak memberikan perhatian kepada regenerasi di skuad Persija. Dia terbilang berani menurunkan pemain muda dalam sejumlah laga Liga 1 musim ini.
Pemain muda yang sering diturunkan Thomas Doll adalah Muhammad Ferrari. Sang bek merupakan salah satu pemain andalan di Timnas Indonesia U-19. Selain itu, pemain muda lain yang cukup sering diberikan kesempatan tampil adalah Frengky Missa dan Ilham Rio Fahmi.
4. Formasi yang Tak Lazim
Formasi yang digunakan Thomas Doll di Persija Jakarta bisa dibilang tidak lazim di Liga 1. Pelatih berusia 56 tahun itu kerap menggunakan formasi tiga bek.
Pada awalnya, para pemain tampak kesulitan beradaptasi dengan formasi tersebut. Namun, perlahan mereka mulai menemukan ritme permainan dengan formasi pilihan sang pelatih tersebut.
3. Taktik Penguasaan Bola
Thomas Doll menerapkan taktik berbeda di Persija Jakarta. Tidak seperti klub Liga 1 lain yang mengandalkan long ball , pelatih asal Jerman itu menekankan anak asuhnya untuk bermain ball possession dengan melakukan umpan-umpan pendek.
Keuntungan Besar Timnas Indonesia U-22 usai Singapura ke Grup A, Sinyal Garuda Muda Sabet Emas Lagi
Taktik itu terbukti efektif dalam menembus lini pertahanan lawan. Selain itu, Permainan Persija terlihat lebih cantik berkat taktik penguasaan bola yang diterapkan Thomas Doll.
2. Fokus Genjot Fisik Pemain
Fisik para pemain menjadi salah satu hal yang dikeluhkan Thomas Doll di awal kedatangannya. Para pemain tampak loyo dan tidak sanggup menjalankan instruksi pelatih dengan baik di babak kedua.
Namun, masalah fisik pemain itu perlahan mulai bisa teratasi. Thomas Doll tampaknya menggenjot habis-habisan fisik anak asuhnya. Penggawa Persija tidak lagi terlihat loyo dalam beberapa laga klub terakhir yang dilakoni.
1. Pemain Asing yang Sesuai Kebutuhan Tim
Perubahan yang sangat terasa di tubuh Persija adalah terkait pemilihan pemain asing. Thomas Doll cukup jeli melihat kelemahan skuad Persija Jakarta di awal kedatangannya.
Dia pun memilih beberapa pemain asing yang dianggap mampu menambal kekurangan tersebut, seperti Michael Krmencik, Ondrej Kudela, Hanno Behrens, hingga Yusuf Helal. Mereka terbukti mampu memberi warna baru pada permainan Persija.
Behrens, Yusuf, dan Krmencik langsung unjuk gigi di Liga 1 2022-2023. Behrens dan Yusuf sama-sama telah mencetak tiga gol, sementara Krmencik baru dua. Itu berarti, ketiganya menyumbang delapan dari sembilan gol yang dicetak Persija musim ini!










