Presiden Barcelona Tak Tutup Kemungkinan Frenkie de Jong Gabung Man United
BARCELONA Presiden Barcelona, Joan Laporta, tidak menutup kemungkinan kalau pemainnya, Frenkie de Jong, bisa saja bergabung dengan Manchester United di bursa transfer musim panas 2022 ini. Apalagi bursa transfer masih akan dibuka sampe akhir Agustus mendatang.
Sebenarnya, Blaugrana telah mencapai kesepakatan dengan De Jong untuk tetap mempertahankannya di Camp Nou musim depan. Akan tetapi, pembicaraan mengenai hal tersebut kabarnya terhenti karena pihak klub masih memiliki utang 17 juta euro (Rp257,5 miliar) padanya.
Raksasa Catalan itu pun dilaporkan mendesak gelandang asal Belanda tersebut bersedia memotong gajinya. Sebab, beredar rumor bahwa dua pemain anyar mereka, Robert Lewandowski dan Raphinha, tidak bisa didaftarkan ke kompetisi sampai dia melakukannya.

Hal itu terjadi lantaran tim besutan Xavi Hernandez tersebut sedang mengalami krisis ekonomi sejak tahun lalu. Aktivitas transfer mereka pada bursa transfer musim panas ini yang telah mengeluarkan banyak sekali uang itu pun menjadi pertanyaan banyak orang.
Meski begitu, De Jong disebut telah menyatakan keinginannya untuk tetap bertahan di Camp Nou musim depan di tengah ketertarikan kubu Setan Merah kepadanya. Laporta telah mengatakan bahwa dia ingin pemain berusia 25 tahun itu tidak pindah ke mana-mana.
Kendati demikian, sekarang Laporta nampak ragu dan seakan memberi harapan pada Man United bahwa transfer de Jong masih bisa terjadi. Sebab, orang nomor satu di Barcelona itu tidak bisa memastikan apakah dirinya pasti tidak akan menjual eks Ajax Amsterdam itu ke klub lain.
"Dalam sepak bola, Anda tidak pernah tahu, kata Laporta dilansir dari Manchester Evening News , Sabtu (30/7/2022).
Semua tergantung pihak yang berbeda.Saya dapat mengatakan ada kemungkinan kuat dia bertahan dan saya akan melakukan yang terbaik baginya untuk bertahan di Barcelona, imbuhnya.
Man United sendiri membidik De Jong atas keinginan pelatih anyar mereka, Erik ten Hag. Mengingat De Jong adalah jebolan Ajax, Ten Hag yakin kehadiran gelandang 25 tahun itu akan sangat membantu dalam menerapkan sistemnya di Man United.










