RUU TNI Rampung Sebelum Lebaran? Komisi I DPR: Kalau Bisa Cepat, Kenapa Harus Lambat
JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mengatakan, pihaknya ingin pembahasan revisi Undang-Undang (UU) Nomor 34 Tahun 2024 tentang TNI bisa segera rampung. Bahkan, ia tak menutup kemungkinan bahwa pembahasan RUU TNI bisa rampung sebelum lebaran Idufitri 1446 H.
"Kalau kita bisa selesai, kenapa harus lambat?" kata Utut usai rapat Panja Revisi UU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Jumat (14/4/2025).
Kendati demikian, legislator PDI Perjuangan ini mengatakan, pembahasan sebuah RUU itu tak bisa diperkirakan akan cepat rampung. Pasalnya, kata dia, sulit untuk menemukan titik tengah dalam sebuah kesepakatan politik, termasuk pembahasan UU.
"Kalau bisa nggak bisa ya tergantung kecepatan. Kalau di politik itu, yang paling repot itu kan sampai titik temunya. Kalau titik temunya sudah ketemu, misalnya kan yang paling krusial, TNI sudah bersedia mengundurkan diri atau non-aktif apabila di luar kementerian yang disampaikan oleh Pak Sajfrie," tutur Utut.
"Nah, kalau sudah itu kan udah nggak ada masalah. Orang dia sudah jadi orang sipil lagi. Jadi hak itu dengan sendirinya sudah kukuh. Nah, kalau ditanya cepat apa nggaknya, ya kita lihat," imbuh Utut.
Sebelummya, Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir memastikan, Revisi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI (RUU TNI) tidak mungkin diselesaikan pada masa sidang ini. Hal ini lantaran DPR sudah memasuki waktu reses pada pekan depan.
"Ini kan lagi berjalan, kalau dalam waktu dekat ini mungkin tidak mungkin, sebentar lagi mau Idul Fitri ada reses dan sebagainya. Tanggal 20 kita udah akhir, reses. Saya rasa tidak mungkin lah," kata Adies di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 12 Maret 2025.
Menurut Adies, kemungkinan paling cepat revisi UU TNI diselesaikan pada masa sidang berikutnya. Bisa cepat selesai bila tidak ada perdebatan panjang.
"Kemarin saya sempat ngomong paling kalau mau cepat ya masa sidang berikutnya, dua masa sidang, itu kalau paling cepat kalau tidak ada perdebatan ya," ujarnya.