Pemda Kolaka Utara Bebaskan Biaya PBB Para Tokoh Pemekaran Daerah
KOLAKA UTARA - Tepat pada 7 Januari 2025, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra) memperingati hari jadi yang ke-21 tahun. Sebagai ungkapan terimah kasih dan wujud syukur dari sejumlah kemajuan daerah, pemerintah setempat memberi penghargaan kepada seluruh toko pemekaran dan menyiapkan hadiah umroh gratis kepada 21 orang warganya.
Pemberian penghargaan dilakukan usai upacara peringatan HUT Kolut ke -21 yang berlangsung di Alun-alun Kirambu, Lasusua, Selasa (7/1/2025). Sementara penyerahan hadiah umroh gratis telah dimulai saat pelaksanaan jalan santai.
Pj Bupati Kolut, Yusmin mengatakan pemberian penghargaan kepada para tokoh pemekaran daerah sebagai wujud ungkapan terimah kasih. Mereka dijanjikan pembebasan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta anak cucu mereka diberi beasiswa pendidikan.
"Penghargaan ini kepada semua tokoh pemekaran tanpa terkecuali. Bebas PBB dan anak cucu diberi beasiswa pendidikan," ucap Yusmin.
Menanggapi hal itu, salah satu putra tokoh pemekaran yakni Ansar Sangka mengungkapkan jika penghargaan ini kali pertama diberikan oleh pemerintah setempat sejak mekar hingga usianya genap ke-21 tahun. "Terus terang saya katakan, selama 21 Kolut mekar baru kali ini tokoh pemekaran diberi penghargaan. Terimah kasih Pj Bupati," ucapnya.
Sementara itu salah satu IRT yang mendapat hadiah umroh gratis yakni asal Desa Rantelimbong, Kecamatan Lasusua bernama Ratna (37). Ia mengaku sangat bahagia dan terharu karena dari ribuan masyarakat yang ikuti acara jalan santai, namanya terpilih sebagai salah satu dari lima orang pemenang.
"Begitu nomor undian saya disebut sebagai pemenang, saya terkejut dan tidak bisa berkata apa-apa. Saya terharu dan sangat bersyukur sekali bisa ke tanah suci secara gratis," ungkapnya.
Untuk diketahui, moment tersebut Pemda Kolut juga menyerahkan sejumlah kendaraan operasional untuk kepala sekolah serta PPPK angakatan I dan II penyuluh BKKBN. Selain itu, kelompok petani di Kolut juga keciprat bantuan mesin kultivator dari Pemprov Sultra.