Sinopsis Film The Outpost, Kisah Pertempuran Kamdesh

Sinopsis Film The Outpost, Kisah Pertempuran Kamdesh

Seleb | okezone | Senin, 6 Januari 2025 - 22:02
share

JAKARTA - Sinopsis film The Outpost akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. The Outpost adalah film perang Amerika yang dirilis pada tahun 2019, disutradarai oleh Rod Lurie. 

Film ini diadaptasi dari buku non-fiksi karya Jake Tapper berjudul The Outpost: An Untold Story of American Valor yang menceritakan tentang Pertempuran Kamdesh dalam Perang Afghanistan. 

Dibintangi oleh Scott Eastwood, Caleb Landry Jones, Orlando Bloom, dan sejumlah aktor lainnya, film ini mengangkat kisah nyata para tentara Amerika yang berjuang dalam salah satu pertempuran paling berdarah selama Operasi Enduring Freedom.

Sinopsis Film The Outpost

Sinopsis Film The Outpost

Film dimulai dengan kedatangan SSG Romesha bersama kelompok tentara baru di PRT Kamdesh, yang saat itu dipimpin oleh CPT Keating. Para tentara berusaha bertahan menghadapi serangan rutin Taliban, sementara Keating mencoba menjalin kesepakatan damai dengan para tetua desa setempat. Namun, upaya tersebut berakhir tragis ketika Keating tewas akibat kendaraan yang ia kendarai jatuh dari tebing.

Pengganti Keating, CPT Yllescas, menghadapi situasi semakin sulit. Ketegangan memuncak saat seorang pria lokal ditemukan mengambil foto pangkalan atas perintah para tetua desa. Meski ada peringatan akan serangan besar dari penerjemah pangkalan, Mohammed, hal ini diabaikan. Ketika Yllescas tewas oleh bom jebakan, moral para tentara semakin terpuruk.

Kepemimpinan pangkalan kemudian beralih ke CPT Broward, yang menghadapi kritik atas keputusannya yang terlalu kaku terhadap aturan keterlibatan. Ketegangan internal di antara para tentara meningkat, terutama ketika rencana penutupan pangkalan terus ditunda akibat tekanan politik.

Pada pagi hari 3 Oktober 2009, pangkalan diserang oleh ratusan pejuang Taliban. Serangan itu dimulai dengan serangan mendadak yang memaksa pasukan Tentara Nasional Afghanistan melarikan diri. Para tentara Amerika, meskipun terdesak, berjuang mati-matian mempertahankan pangkalan.

Prajurit seperti PFC Thomson, SGT Gallegos, dan SPC Carter menunjukkan keberanian luar biasa, meskipun banyak dari mereka tewas. SSG Romesha memimpin upaya untuk merebut kembali pangkalan, meskipun terluka. Dengan bantuan para prajurit yang tersisa, ia berhasil menghalau Taliban dari pangkalan, mengamankan kemenangan meski dengan pengorbanan besar.

Topik Menarik