Kisah Marc Marquez yang Disebut Pembalap Cerdas hingga Selangkah Lebih Maju dari Albert Einstein

KISAH Marc Marquez menarik diulas. Sebab, dia disebut pembalap cerdas di MotoGP hingga bahkan dinilai selangkah lebih maju dari Albert Einstein.

Hal ini disampaikan manajer Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi. Dia menilai Marquez punya kecerdasan yang luar biasa sebagai pembalap motor.

Tentunya, kecerdasan dan kehebatan Marquez telah dibuktikan di pentas MotoGP dengan meraih banyak gelar juara. Total, dia sudah mengemas 8 gelar, di mana 6 gelar di antaranya didapat di kelas MotoGP.

Tak ayal, Tardozzi sampai melempar pujian setinggi langit kepada Marquez. Dia bahkan sampai menyebut Marquez selangkah lebih maju dari salah satu ilmuwan terhebat di dunia, Albert Einstein.

"Saya pikir Marquez adalah pembalap hebat karena dia juga orang yang hebat dan, bagi saya, dia punya kecerdasan untuk mendengarkan, bernalar, dan tahu apa yang akan Anda katakan kepadanya serta mempersiapkan jawaban berikutnya," kata Tardozzi, dilansir dari Crash, Selasa (24/12/2024).

"Dia memiliki gambaran umum yang memberi Anda kemungkinan untuk menyiapkan segalanya. Orang tersebut berada dalam komunikasi yang sempurna dengan pembalap,” lanjutnya.

“Untuk menjadi pembalap hebat, Anda juga harus menjadi pribadi yang hebat. Jika tidak, ada kelemahan. Dia bukan Einstein, dia bukan presiden pemerintah, tetapi dia selangkah lebih maju,” ucap Marquez.

Kini, Marquez pun dipastikan memperkuat tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025. Dia akan berduet dengan Francesco Bagnaia.

Tardozzi menilai pasangan pembalapnya di tim pabrikan Ducati itu merupakan salah satu yang terkuat dalam MotoGP. Dia merasa duet Marquez dengan Bagnaia hanya bisa dibandingkan dengan duet Valentino Rossi-Jorge Lorenzo di Yamaha.

“Tim seperti yang kami miliki, dengan Bagnaia dan Marquez, saya rasa hanya bisa bertahan jika dibandingkan dengan tim yang dihuni Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo,” jelas pria berpaspor Italia itu.

“Saya rasa tidak ada tim lain dalam sejarah terkini yang berada di level ini,” ucap Tardozzi.

Kini, menarik menantikan kiprah Marquez yang pindah dari Gresini Ducati ke Ducati Lenovo mulai MotoGP 2025. Dia kembali berstatus sebagai pembalap tim pabrikan setelah semusim menjadi rider tim satelit.