KPU Sebut Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Tembus 71
JAKARTA - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin melaporkan terkait angka rata-rata tingkat partisipasi pemilih secara nasional pada Pilkada serentak 2024. Hingga data terkini, angkanya sudah mencapai 71.
Hal ini disampaikan Afif dalam jumpa pers terkait perkembangan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 yang digelar di media center KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).
"Partisipasi kita yang dulu sempat ditanyakan, sekarang per tanggal 4 (Desember) kemarin sudah nasionalnya rata-rata di 71 persen," kata Afif.
Afif menyebut, penyelenggaraan Pilkada 2024 telah berlangsung baik dari sisi pelaksanaan maupun rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kabupaten/kota/provinsi.
Dia memastikan, hingga saat ini sudah tak ada lagi tempat pemungutan suara (TPS) yang menggelar pemungutan suara susulan atau pemungutan suara ulang.
Dimana, kata dia, sebelumnya ada 247 TPS yang melaksanakan pemungutan suara susulan, pemungutan suara lanjutan sebanyak 102 TPS dan pemungutan suara ulang sebanyak 249 TPS.
“Total 602 TPS telah dilaksanakan seluruhnya, sehingga sekarang tidak ada lagi pelaksanaan PSS, PSU, PSL, maupun PSSU,” ujarnya.
Hanya saja, Afif mengakui di beberapa daerah memang ada tantangan rekapitulasi perhitungan suara tidak bisa dilaksanakan tepat waktu. Di antaranya terkait persoalan keamanan dan dinamika lokal di Papua.
"Dalam situasi ini kemudian kami membahas bersama mencarikan alternatif-alternatif yang kemudian kami tuangkan dalam surat yang sudah kami berikan," pungkasnya.