Tak Percaya Hasil Quick Count, Dharma Pongrekun Klaim Harusnya Bisa Menang di Pilgub Jakarta

Tak Percaya Hasil Quick Count, Dharma Pongrekun Klaim Harusnya Bisa Menang di Pilgub Jakarta

Terkini | okezone | Jum'at, 29 November 2024 - 23:01
share


JAKARTA - Cagub Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun tak percaya dengan angka-angka yang ditampilkan dalam quick count di Pilgub Jakarta 2024. Pasalnya, dia meyakini seharusnya pasangan bisa unggul dengan suara banyak.

"Sebenarnya jumlah suara pendukung Dharma Pongrekun-Kun Wardhana harusnya mayoritas. Kita seharusnya menang karena kita mendapatkan dukungan, pertama pendukung yang memilih di TPS, kedua pendukung tak bisa hadir di TPS, ketiga pendukung yang terkena serangan fajar jenis lainnya," ujarnya dalam acara ramah tamah bersama relawannya di Antasari, Jakarta pada Jumat (29/11/2024) malam.

Menurutnya, angka golput di Jakarta yang mencapai 46,9 merupakan angka tertinggi dalam sejarah perpolitikan di Jakarta. Dia pun mempertanyakan kebenaran tingginya angka golput tersebut.

"Ternyata saat ditelusuri kenyataannya sangatlah mengejutkan. Bagaimana kalau kami sampaikan sekarang ternyata banyak sekali temuan serangan fajar di lapangan, termasuk dugaan modus baru tak diundangnya para pendukung Dharma-Kun ke TPS," tuturnya.

Dia menerangkan, pemilih golput itu diklaimnya paling banyak berasal dari pendukung Dharma Pongrekun-Kun Wardhana. Mereka terpaksa golput karena mendapatkan serangan fajar hingga tak mendapatkan undangan untuk memilih.

"Pertama golput itu sebenarnya sebagian besar pendukung Darma-Kun. Kedua, pendukung Darma-Kun bukan sengaja mau golput seperti pendukung pak Anies pada waktu itu, karena pak Anies kan sudah bergabung dengan 03. Pendukung Darma-Kun mau memilih hanya banyak sekali tak diundang dan mereka laporkan ke saya," jelasnya.

 

"Dengan ditemukannya kecurangan seperti itu menandakan angka yang dipaksakan tuk kita terima adalah angka tak sakral karena melalui proses tak sakral," beber Dharma.

Cagub Jakarta nomor urut 2 itu mengungkap, kecurangan yang dihadapi pendukung Dharma-Kun membuat persentase suara di Pilgub Jakarta 2024 hanya mencapai 10 persen saja sebagaimana yang disampaikan pula dalam quick count lembaga survei. Pilkada Jakarta 2024 ini menjadi pembelajaran baginya dan para relawannya yang baru terjun ke dunia politik tersebut.

"Kita semua tak perlu sedih, karena kita semua 10 persen pemenang yang tulen, karena 10 persen itu puncak gunung esnya, yang di bawahnya jauh lebih besar," katanya.

Topik Menarik