Respons Pramono Anung soal Gagasan Pulau Sampah di Jakarta
Terkini | okezone | Jum'at, 8 November 2024 - 14:40
BANDUNG - Kecelakaan bus Kramat Jati, di Malangbong, Kabupaten Garut Senin pagi kemarin bukan karena kesalahan manusia (human error), hal tersebut diungkapkan Kapolwil Priangan Kombes Pol Anton Charlian saat dihubungi okezone Selasa (27/1/2009).
"Asumsi penyebab sementara kecelakaan, kemungkinan karena adanya kerusakan alat kendaraan yang antara lain seperti perseneling dan rem, karena sebelumnya ditambah oli kembali dalam perjalanan," ujar Kapowil.
Menurut Kapolwil hal tersebut berdasarkan keterangan saksi yang duduk dekat berada di samping supir, dan memastikan bahwa itu bukan karena human error.
"Dari hasil pengakuan saksi, akan kami kembangkan kembali perihal penyebab jatuhnya bus Kramat Jati kedalam jurang sekitar 100 m ini, agar jelas apa penyebabnya," jelas Kapolwil.
Pasca Tragedi Malangbong, Pool Kramat Djati Sepi.
Sementara itu, pascatragedi kecelakaan bus di Malangbong itu, membuat aktifitas di kantor Pool PO Bus tersebut sepi dari aktifitas.
Pantauan okezone sejak pukul 09.30 WIB, nyaris tak terlihat aktivitas di pool itu. Di mana hanya terlihat seorang satpam dan beberapa wartawan dari media cetak dan elektronik yang menunggu kedatangan pihak manajemen Kramat Jati.
Menurut penuturan Satpam Wahyu (34), bahwa sejak kemarin sore pihak manajemen tidak memberikan pernyataan apa-apa, terkait hal itu.
"Sejak semalam saya jaga, pimpinan di pool tak ada yang berkomentar, bahkan banyak yang diam terkait kejadian itu, namun untuk penumpang hingga kemarin sore tetap dilayani, dan pagi ini belum terlihat adanya pemberangkatan karena semua orang kantor pada melayat kerumah duka untuk pemberian santunan," ujar Wahyu.
"Asumsi penyebab sementara kecelakaan, kemungkinan karena adanya kerusakan alat kendaraan yang antara lain seperti perseneling dan rem, karena sebelumnya ditambah oli kembali dalam perjalanan," ujar Kapowil.
Menurut Kapolwil hal tersebut berdasarkan keterangan saksi yang duduk dekat berada di samping supir, dan memastikan bahwa itu bukan karena human error.
"Dari hasil pengakuan saksi, akan kami kembangkan kembali perihal penyebab jatuhnya bus Kramat Jati kedalam jurang sekitar 100 m ini, agar jelas apa penyebabnya," jelas Kapolwil.
Pasca Tragedi Malangbong, Pool Kramat Djati Sepi.
Sementara itu, pascatragedi kecelakaan bus di Malangbong itu, membuat aktifitas di kantor Pool PO Bus tersebut sepi dari aktifitas.
Pantauan okezone sejak pukul 09.30 WIB, nyaris tak terlihat aktivitas di pool itu. Di mana hanya terlihat seorang satpam dan beberapa wartawan dari media cetak dan elektronik yang menunggu kedatangan pihak manajemen Kramat Jati.
Menurut penuturan Satpam Wahyu (34), bahwa sejak kemarin sore pihak manajemen tidak memberikan pernyataan apa-apa, terkait hal itu.
"Sejak semalam saya jaga, pimpinan di pool tak ada yang berkomentar, bahkan banyak yang diam terkait kejadian itu, namun untuk penumpang hingga kemarin sore tetap dilayani, dan pagi ini belum terlihat adanya pemberangkatan karena semua orang kantor pada melayat kerumah duka untuk pemberian santunan," ujar Wahyu.